LABUAN BAJO||TransTV45.com- Jajaran Satlantas Polres Manggarai Barat bersama Kesatuan Mahasiswa Pelajar Komodo (KMPK) Kupang dan Satpol PP Kabupaten Manggarai Barat melakukan sosialisasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) ditengah pandemi Covid-19 sekaligus membagikan masker kapada pengendara, termasuk juga pejalan kaki dan masyarakat yang lewati Jalan seputaran Kota Pariwisata Super Premium Labuan Bajo.
Tepatnya di persimpangan Langka KB dan Pasar Batu Cermin, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, Senin (26/07/2021) pagi.
Kapolres Manggarai Barat AKBP Bambang Hari Wibowo, S.I.K., M.Si. melalui Kasat Lantas IPTU Royke Weridity mengatakan, pihaknya sengaja menggandeng KMPK Kupang untuk sosialisasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Covid-19 dan membagikan masker kepada masyarakat.
“Kami mengadakan kegiatan positif berupa sosialisasi PPKM kemudian disertai dengan pembagian masker kepada para pengguna jalan, Kegiatan ini untuk membantu mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Manggarai Barat,” katanya.
Menurut IPTU Royke Weridity, penyebaran wabah Covid-19 masih belum reda malah kasusnya masih meningkat karena itu jajaranya berinisiatif membagikan masker kepada masyarakat sekaligus sosialisasi pentingnya memakai masker sebagai bagian dari Protokol Kesehatan di masa pandemi Covid-19.
“Selain itu, kita berharap agar masyarakat merasakan kehadiran petugas Polri ditengah–tengah masyarakat sehingga masyarakat merasa aman dan nyaman serta mengajak masyarakat untuk selalu menerapkan Protokol Kesehatan khususnya penggunaaan masker,” ujar Kasat Lantas.
“Kami juga mengimbau agar seluruh masyarakat dapat mematuhi aturan lalulintas di jalan raya dengan menggunakan kelengkapan dalam berkendara untuk mewujudkan Kamseltibcarlantas,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Kasat Lantas IPTU Royke Weridity juga mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada KMPK Kupang atas niat baik untuk bekerjasama membantu dalam mensosialisasikan kepada masyarakat terkait protokol kesehatan.
“Kami tentu bangga dengan adik–adik kami mahasiswa KMPK Kupang sudah bersatu dan bersinergi bersama kami dalam mensosialisasikan kebijakan pemerintah terkait PPKM agar masyarakat betul–betul mengikutinya,” tutur IPTU Royke Weridity.
Selain sosialisasi PPKM, mereka juga membagikan 1.000 masker kepada masyarakat.
Di tempat yang sama, Ketua Umum KMPK Kupang Weli Waldus mengatakan, kegiatan tersebut merupakan tanggung jawab moril, edukasi dan juga motivasi kepada seluruh masyarakat bahwa sejatinya penanganan Covid-19 tidak hanya mengandalkan salah satu lembaga atau instansi.
“Tentu butuh kerja sama dari berbagai elemen, lapisan masyarakat dan juga berbagai stakeholder,” kata Ketum KMPK Kupang.
Ia menambahkan, kegiatan itu bukan sosialisasi provokasi tetapi berupaya membantu Pemda Mabar, Polres Manggarai Barat, juga Satpol PP Mabar untuk mencegah penyebaran Covid-19.
“Jika semua elemen atau lapisan bisa bekerjasama maka yakin dan percaya virus corona suatu saat akan berakhir agar kita bisa beraktivitas secara normal,” ujarnya.
“Sosialisasi PPKM ini juga bagian dari agenda Kemah Kerja Bakti Mahasiswa (KKBM) KMPK – Kupang dalam mengamalkan Tri Dharma Perguruan Tinggi,” tutup Weli Waldus. *(Hms/Red)
