Dinas PUPR Nias Barat Survei Kedua Aliran Sungai Lahomi dan Moro’o Sesuai Instruksi Bupati dan Wakil Bupati Serta Tindaklanjut Ketua DPRD Dari Dinas Cipta Karya & BPSDA Sumatera Utara

Berita, Nasional563 Dilihat

 

TRANSTV45.COM-NIAS BARAT Bupati dan wakil Bupati Nias Barat Khenoki Waruwu & DR. Era-era Hia , M.M., M.Si Instruksikan kepada Kadis PUPR ( Hiburan Halawa, S.T.,M.Eng ) Untuk Melaksanakan survei di dua aliran sungai yaitu Sungai Lahomi dan Moro’o. ( 20/08/2021)

 

Sesuai hasil konfirmasi awak media kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang ( PUPR ) Nias Barat HIBURAN HALAWA, S.T., M.Eng membenarkan bahwasanya kegiatan ini instruksi Bupati Serta hasil pertemuan Ketua DPRD Nias Barat kepada Dinas Cipta Karya dan Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Sumatera Utara. Hal ini diinstruksikan oleh Pak Bupati melalui Wakil Pada Pertemuan hari Rabu, 18 Agustus 2021. Ujar Kadis

 

Lanjut kadis, dengan menjelaskan bahwa Pelaksaan survei di kedua aliran sungai Lahomi dan Moro’o. Bertujuan Untuk mengantisipasi curah hujan yang tinggi yang mengakibatkan banjir disepanjang jalan yg bisa membahayakan dan meresahkan masyarakat setiap musim hujan dan menindaklanjuti hasil pertemuan ketua DPRD dengan Dinas Cipta karya dan PSDA Provinsi Sumatera Utara yang menyatakan tidak ada data. Seterusnya menambahkan sesuai peraturan kementrian PUPR terbaru bahwa sungai Lahomi dan Moro’o adalah kewenangan dari pemerintah Provinsi Sumatera Utara. Maka dari itu Dinas PUPR Nias Barat berkewajiban memberikan Data serta permohonan agar bisa ditangani. Dengan itu Tindaklanjutnya, Melakukan survei dan penelusuran kedua aliran sungai tersebut maka dengan itu dapat diketahui mana daerah sungai yang dalam atau dangkal, penyempitan atau daerah sungai yang sempit yg mengakibat memperlambat arus air disaat banjir, sehingga menyebabkan aliran sungai kostan. Aliran kostan adalah kecepatan sungai ini menuju hilir yang akan mengakibat genangan juga mengakibatkan banjir dan longsor, seterusnya survei ini akan dibagi dua kelompok yang bertugas dialiran sungai Lahomi adalah bidang Cipta Karya dan Sungai Moro’o ialah bidang Pengelolaan Sumber Daya Air, Jelasnya

Kemudian kedua bidang tersebut baik bidang Cipta karya dan PSDA merespon baik instruksi Bupati dan wakil Bupati itu. Dimana pada hari Jum’at , 22 Agustus 2021 menjadwalkan bergerak turun kelapangan. Berdasarkan pemantauan awak media keduanya memulai dengan mengadakan diskusi kepada Tim dan membentuk kelompok baik dibagian Hulur , tengah dan hilir dan seterusnya dilanjutkan dengan konfirmasi kepada pemerintah Kecamatan disetiap Lokasi.

 

Di lokasi aliran sungai Lahomi, Kabid Cipta Karya TAKARI GULO, ST.,MM menyampaikan bahwa survei ini bertujuan mendapatkan data sungai guna mengantipasi banjir yang bisa mengancam keselamatan masyarakat, berdasarkan hasil survei pada hari di ini di sungai Lahomi ada sebagian daerah sungai bahkan dua rumah warga Longsor. Ungkapnya

Demikian pula hasil konfirmasi kepada Kabid PSDA YARMAN GULO, SE. Mengatakan bahwa bidangnya telah turun lapangan khusus di aliran sungai Moro’o untuk melakukan survei. Oleh karena itu, berdasarkan hasil survei kami bahwa dialirkan sungai Moro’o banyak daerah aliran penyempitan sehingga sering mengakibatkan banjir. Jelasnya. (Odal Zai/Bez Hal)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *