Medan Transtv45.com|Maraknya judi di wilayah hukum polsek Delitua Membuat Hasan Kayu warga Tebing Tinggi Sumatra utata di Samping Bliard Milik Pak Barus sang pemilik Judi Tembak ikan gak Getar membuka kembali 23 /10 -2021.
Setelah Tiem Libas Puspa yang di Di dampingi wakorwil dan Biro meninjau lokasi judi tersebut namun Asan kayu membuka kembali judi tembak ikan di Roku Pak Barus Samping Bliard tersebut dan saat ini beroprasi siang dan malam ini menimbulkan mandulnya penegak hukum diwilayah Polsek Delitua Polrestabes medan Polda sumatra utara.
Masyarakat sudah tidak percaya.lagi pada pihak yang berwajib memulus kan usaha ilegal ini menjadi legal yang di lakukan pihak mafia judi tembK ikan milik mata cipit tersebut kapolda sumut irjen polRZ Putra harus segera bertindak untuk memberantas pratek pratek milik Asan Kayu samping Bliard Yang ditempati Pak Barus perjudian tersebut agar mereka segera tutup kembali apa lagi kalangan judi tersebut Bebas tanpa ada memakai Masker tidak Jaga Jara dan Tidak ada cuci tanggannya alias Tanpa ada Protokol kesehatan.
Kapolda sumatra utara yakin bisa memberantas praktek perjudian yang ada di jalan Berlian sari Gang Baru yang merupakan bandar judi terbesar tersebut Milik Asan Kayu Warga Tebing tinggi yang di sewa Tempat Pak Barus
Praktek perjudian ini merupakan tidak pernah tersentuh oleh aparat penegak hukum yang ada di sumatra utara kasus peejudian ini sempat kami.singgung kepada Ditorat Reserse Kriminal umum (DirKrimum )
Kombes Pol Tatan Dirsan atmaja ia berjanji akan menindaknya tetapi sayangkan kasus menonjol ini tak pernah ia tindak Lanjuti seperti adem adem ayem ini membuat Dir Krimum seperti Matanya tertutup oleh pengeliatan nya.
Dengan maraknya judi Tembak ikan saat ini meraja lelanya dengan Leluasa seperti air yang Mengalir dan kami menduga judi tersebut di bekap oleh dir krimum Polda Sumut makanya judi tersebut tidak bisa beliau Tuntaskan selama beliau menjabat Dir Krimum Judi Tembak ikan milik Asan kayu Warga Tebing Tinggi yang di kelola pak Barus Samping Bliard tersebut masi saja merajalela tidak pernah getar Membuka siang dan malam
Dedek