Polres Malaka mengecam Keras Berita-Berita Hoax Yang Meresahkan Masyarakat

Breaking News395 Dilihat

MALAKA. TRANSTV45.COM| Akhir-akhir ini dunia maya banyak dimunculkan informasi dan berita palsu atau lebih dikenal dengan istilah “hoax” oleh sejumlah oknum yang tidak bertanggungjawab.

Sama halnya isi postingan dari akun Facebook Teo Dorus, yang diunggah digroup pilkada malaka 2015 pada sabtu 24/10/2021 malam, kini jadi sorotan publik. Dengan isi postingan DEAR POLRES MALAKA

APAKAH HIMBAUAN STOP JUDI MALAKA HANYA SEBATAS SLOGAN… LEBIH BAIK LEGALKAN SAJA DARI PADA STOP JUDI TAPI JUDI JALAN TRUS BAHKAN ADA OKNUM YANG BEKAP DARI BELAKANG. akun fecabook Teo Dorus juga menyebutkan daerah titik perjudian yang berlangsung di umanen.

Masih akun fecabook yang sama juga mengunggah pada group malaka berbicara malaka bercerita dengan isi postingan sebagai berikut.

 

UJI NYALI POLRES MALAKA.

BERANI TIDAK POLISI TUTUP BG DI TEMPAT DUKA DI WEULUN-WEWIKU!!!!!?

JANGAN HANYA BERANI DENGAN MASYARAKAT KECIL DAN APARAT JANGAN MAIN KUCING-KUCINGAN SOAL JUDI KALAU MAU TUTUP IYA TUTUP SEMUA JANGAN KARENA TEMPAT ITU PEJABAT KEMUDIAN PENEGAKAN HUKUM SETENGAH-SETENGAH.  SEPERTI INI LEGALKAN SAJA PAK.

LOKASI= WEULUN-WEWIKU.

Menyikapi isi postingan yang tengah beredar di media sosial, Kapolres Malaka AKBP Rudy Junus Jacob Ledo SH S.IK, melalui kasat reskrim IPTU Jamari ,SH ketika dikonfirmasi oleh media ini menyampaikan, postingan yang terlihat, kita sisir di lokasi Umanen tapi tidak ada kegiatan disana. Dan ini sangat meresahkan karna pihak kepolisian sudah berupaya menertibkan semua perjudian dimalaka, tapi kemudian muncul berita-berita mengenai judi dan setelah kita cek tidak ada. Ungkapnya

Lanjutnya, akun Facebook atas nama Teo Dorus, memosting perjudian dengan tempat yang berbeda tapi foto yang sama, sehingga postingan yang diunggah oleh akun tersebut adalah tidak benar atau hoax yang meresahkan berbagai pihak. Harapannya kalo mau posting berita-berita dimedia, postinglah hal-hal yang bijak jangan memosting berita-berita yang meresahkan masyarakat. Tutupnya

Jurnalis Robert

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *