Gunungsitoli Transtv45.com|Selasa 19 Oktober 2021, pukul 11.00 WIB, Pengurus DPD AKRINDO kepulauan Nias diterima langsung oleh Kepala Bandara Binaka Gunungsitoli Darinto ST. MM di ruang rapat yang didampingi oleh R. Sarumaha dan J. Silitonga.
Wakil sekretaris DPD AKRINDO kepulauan Nias Efozaro Tafonao, SE, menyampaikan bahwa kunjungan DPD AKRINDO merupakan tugas yang telah diberikan oleh Dewan Pimpinan Pusat Akrindo. Kami datang untuk melakukan konfirmasi dan investigasi terkait program kerja yang telah dilaksanakan di bandara Binaka Gunungsitoli yang sumber dananya berasal dari APBN.
Ketua DPD AKRINDO Kepulauan Nias Edison Sarumaha,S.Pd menyampaikan bahwa sebelumnya telah datang untuk konfirmasi sebelumnya namun yang menerima kami tidak dapat memberikan informasi tentang rangkaian kegiatan di bandara Binaka Gunungsitoli, sehingga dijadwal ulang untuk bisa bertemu dan langsung konfirmasi. Edison Sarumaha S.Pd menyampaikan bahwa kedatangan kami untuk melakukan tugas berdasarkan program kerja DPD AKRINDO dan petunjuk yang disampaikan Dewan Pimpinan Pusat Akrindo, dan tugas ini harus dilakukan sebagai pertanggungjawaban terhadap hasil kegiatan di lapangan. Data kegiatan operasional bandara binaka Gunungsitoli yang dimiliki oleh DPD Akrindo sebagai berikut :
Subsidi angkutan udara perintis Rp. 16.367.563.000
Lanjutan pelataran parkir dan bangunan operasional Rp. 2.071.500.000
Pengadaan dan pemasangan X-RAY cabin dengan aplikasi TIP Rp. 1.089.900.000
Pengadaan Laptop dan Printer Rp. 4.115.320.000
Pembuatan landscape sisi udara Rp. 940.000.000
Pengadaan dan pengiriman Foam Tender Type III Rp. 7.615.740.000
Lanjutan pembuatan pagar pengaman bandara sisi udara dan darat Rp. 2.744.000.000
Jadi total anggaran yang dikelola pada tahun 2020 sebesar Rp. 34.949.023.000
Kegiatan tersebut telah dilaksanakan pada tahun 2020 dan sistem kerjanya dengan metode sistem tender. Setelah selesai dibacakan kegiatan yang telah dilaksanakan maka ketua DPD AKRINDO Kepulauan Nias meminta untuk memastikan bahwa semua program telah terlaksana dengan baik maka perlu melihat dan mengecek langsung di lapangan sebagai bahan laporan pada pimpinan pusat DPD AKRINDO di Jakarta.
Kepala Bandara Binaka Gunungsitoli Darinto ST.MM, menyampaikan bahwa semua program telah terlaksana dengan baik, untuk mengecek di lapangan maka tergantung kesediaan pak J. Silitonga. J. Silitonga sebagai orang yang ditunjuk oleh Kepala Bandara Binaka Gunungsitoli untuk cross chek dilapangan, ia tidak bersedia karena menurutnya yang mengontrol kegiatan Bandara Binaka Gunungsitoli yaitu BPK, dan pada saat bulan April 2021 yang lalu telah dilakukan audit, maka kesempatan untuk cross chek atau investigasi lapangan tidak dapat dilakukan.
Pada kesempatan itu ketua DPD Edison Sarumaha, S.Pd menyampaikan tidak memaksa bila kami tidak diberi kesempatan untuk melakukan chek lapangan dan kami akan gunakan hak kami sesuai dengan tupoksi yang kami miliki sesuai undang-undang No 14. Tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik dan undang-undang pers No 40. Tahun 1999 ujarnya mengakhiri.
(SG)
