SERANG BANTEN. TRANS TV45.COM| Seorang perempuan bernama Almah.( 27) menangis hesteris dan memohon keadilan ibu rumah tangga ini kecewa lantaran kurang lebih empat terduga pelaku yang menganiaya serta merusak jemuran baju tidak di tahan polisi.
Almah (27) warga kampung pabuaran RT.010/03).Desa Binong kecamatan Pamarayan kabupaten serang Banten menangis hesteris menuntut keadilan agar pelakunya cepat di proses secara hukum yang berlaku.
Perempuan ini tetap menangis hesteris dan memohon keadilan kepada pihak kepolisian polres Serang Banten agar para pelaku penganiayaan dan pengeroyokan serta merusak jemuran baju segera ditangkap dan dilakukan penahanan.
Tolong lah pak polisi para pelaku yang menganiaya saya serta merusak jemuran baju segera ditangkap.saya setiap hari hanya bisa pasrah menahan sakit hati dan batin dan sambil menunggu keadilan. ujarnya. minggu 29/10)2021).
Almah menjelaskan kepada kuasa hukumnya SUWADI, SH.MH.kasus yang menimpa sudah berlangsung kurang lebih enam bulan, tepatnya dilaporkan pada Jumat.18 Juni 2021. Lanjut
Kurasa Hukum SUWADI.SH.MH. mengatakan Hukum harus ditegakkan Hukum tidak boleh tebang pilih kalau yang jadi korban orang yang tidak mampu jangan dibuat lama proses hukumnya namun harus sama perlakuannya.karena semua masyarakat adalah sama kedudukannya didepan Hukum.Langkah kami pastinya memastikan ini perkara secepatnya di tangani tidak di molorin waktunya, penanganannya belum maksimal.tegas. Suwadi.harapnya.
(PARDI)
