Majene.Transtv45.Com| Akibat curah hujan di wilayah Desa Talangbalao Kecamatan Tamerod’o Sendana Kabupaten Majene Sulawesi Barat membuat warga di Dua dusun Batu sambua dan Dusun Pengaleroan tidak bisa keluar Desa akibat jembatan ambruk diterjang banjir.
Derasnya air sungai Pangaleroan hampir mencapai badan jembatan sehingga penyangga jembatan dan taluk penahan air tidak mampu menahan derasnya air di aliran sungai.
Arwan salah satu, mengiformasikan bahwa hujan turun cukup deras hari jum’at 5/11/2021 jam 4.00 wita sore, membuat sungai diDusun Batu sambua cukup meluap hingga mengakibatkan tanah di sekitar badan jembatang mulai terkikis, sehingga taluk jembatang habis terbawa air, tidak berselan beberapa jam kemudian tanah disamping jatuh hilang, jalan menjadi putus tidak bisa lagi dilewati,” Jelas Amran kepada Transtv45.Com melalui pesan WA Jum’at 5/11/2021.
Jembatang yang ambruk merupakan akses penghubung dua Dusun Pangaleroan dan Dusun Batu Sambua juga akses penghubung warga Desa Manyamba.
Dia berharap kepada pemerintah daerah untuk dapat segera meninjau secara lansun kondisi jabatan tersebut, agar ada penanganan sementara hingga bisa dilewati warga.” Harapnya dia.
Sementara itu, pihak Pemerintah dalam hal ini Kepala BPBD Kabupaten Majene setelah di hubungi melalui via telpon belum bisa tersambung sampai berita ini di tulis.
Jurnalis:Wahid
