Majene. Transtv45.com|Setiap musim hujan, warga di Desa Adolang Dhua. Kecamatan Pamboang Kabupaten Majene Sulawesi Barat, selalu mengeluh lantaran akses jalan sangat tidak memadai.
Di beberapa titik jalan poros dari Batas Kelurahan Sirindu menuju Adolang Dhua dan Adolang. Jalan Desa yang menghubungkan Dengan Kelurahan Sirindu saat ini mengalami kerusakan, jika musim hujan berubah menjadi tempat genangan air laiknya kumbangan kerbau.
Akibatnya, masyarakat mengeluh lantaran kondisi akses jalan yang sulit dilalui.Di beberapa titik yang paling parah, butuh waktu berjam-jam dan mempertaruhkan nyawa, hanya untuk sekedar lewat.
Bahkan tak jarang mobil yang membawa penumpang harus hati hati karena banyak badan jalan berlubang, juga bolong, bahkan dipenuhi air yang tergenang karena terjebak lumpur.
Hal itu diakui Burhanuddin Kepala Desa Adolang Dhua , kepada Trabstv45 Com via telepon, Rabu (24/11/2021) malam.
Ia mengatakan, sudah bertahun-tahun jalan Poros Desa Adolang Dhua dan Desa Adolang, tidak mendapatkan perhatian serius dari pemerintah Daerah.
Padahal jalan poros ini, satu-satunya jalan penghubung masyarakat Adolang Dhua dan Adolang ke Kota Majene, Pamboang ,Sendana, atau pun ke ibu kota Provinsi Sulawesi Barat.
“Sangat miris dan memprihatinkan, kurang lebih 26 tahun semenjak Bupati Darwis, jauh sebelum pemekaran provinsi Sulbar menjadi daerah otonom, jalan ini tidak pernah benar-benar diperbaiki,” ungkap Burhanuddin.
Burhanuddin bahkan menduga, jalan ini hanya menjadi komoditi politik para politisi yang tak bermoral.
“Dua dekade lebih jalan itu hanya sekedar janji, tentu sangat menyakiti dan menginjak-injak harga diri masyarakat Adolang Dhua ” kesal Burhanuddin..
“Burhanuddin, mengakui telah beberapa kali melakukan usulan dalam setiap Musrembang untuk menyuarakan perbaikan jalan tersebut kepada pemerintah.bahkan banyak warga Adolang Dhua dan Adolang sangat kesal sampai ia melontarkan perkataan bahwa jalan ini bukan cuma petani yang memanfaatkan, akan tetapi ada tenaga pendidik,kesehatan,pedagang dan warga dari luar desa sering masuk dengan jalur jalan dua Desa.
Namun katanya, janji tinggallah janji, sebab hingga hari ini tidak ada langkah konkrit Pemda Majene untuk memperbaiki jalan itu.
“Kami berharap, Bupati H.Andi Achmad Syukri dan Wakil Majene Aris Munandar, yang terpilih menepati janjinya saat kampaye di Desa Adolang Dhua beberapa bulan yang lalu, yang mana berjanji akan memperbaiki di jalan poros Desa Adolang Dhua dan Adolang,” tuturnya ia berharap.
(Whd)