Sultra.Transtv45.com|Bangunan pusat pelayanan kesehatan masyarakat Puskesmas,yang terletak di kecamatan Wonggeduku, kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara ( Sultra) menuai perhatian publik (9/12/2021).
Terpantau, sejumlah titik indikasi kerusakan ringan pada bangunan Tepat dibagiin atap.
Salah satu Staf puskesmas saat dijumpai mengungkapkan,puskesmas Wonggeduku ini, setelah selesai dibangun tahun 2021, beroperasi persis pasca lebaran, belum cukup satu tahun di gunakan.imbuhya
Masih kata Dia Sebelumnya plafon terlihat berwarna putih,akibat rembesan air hujan sehingga berubah warna. Lanjut dijelaskan kepada wartawan media ini “Pihaknya mengeluhkan kondisi ruangan kerjanya pada saat musim hujan.
Saat hujan turun, peralatan di ruangan kerja saya,” terpaksa harus dipindahkan ,meski peralatan tersebut, berada di dalam ruangan.
Air hujan masih saja menetes masuk .Sejumlah peralatan yang ada di ruangan kerja saya, rawan rusak seperti alat elektronik jika terkena percikan air bisa rusak “terangya (3/12/2021).
Terpisah di ruangan pelayanan pasien, terdapat pula satu benda menyerupai baskom, ditanyakan kepada staf pihak puskesmas ,tujuan baskom tersebut?
Oknum Staf puskesmas menjelaskan,” Baskom sengaja disediakan petugas medis dengan tujuan mengantisipasi adanya cairan yang bersumber dari atap bangunan ketika hujan tiba-tiba turun.imbuhnya terenyuh.
Tepat 7 Desember 2021 Inisial( C )Pihak perusahaan konstruksi yang mengerjakan proyek puskesmas Wonggeduku tersebut saat di konfirmasi menyebutkan masih masih ada yang belum dibayarkan oleh pihak terkait Menanggapi keluhan petugas puskesmas disana ,pihaknya akan bertanggung jawab
Dan memeriksa kembali bangunan tersebut ,sambil melakukan perbaikan apabila ada kerusakan yang mesti di perbaiki disana.Sebutnya.
Sebelumnya, Senin pagi (kemarin/6/12) pihak Dinas Kesehatan berhasil dikonfirmasi baik kepada Kepala Dinas Kesehatan drg Mawar Taligana maupun PPTK inisial (J).
keduanya menanggapi komfirmasi wartawan dengan bijak dan terbuka.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Konawe drg Mawar Taligana ,mengungkapkan bahwa pembangunan (proyek) tersebut sudah PHO dan pihak rekanan sudah pernah melakukan perbaikan.
Total anggaran sebesar kurang lebih sebesar Rp 7 miliar, Masih ada sisa anggaran kurang lebih 1 miliar rupiah, belum dibayarkan, jadi kedepannya akan dilakukan perbaikan lebih lanjut”ujarnya
Kendati selanjutnya, drg Mawar Taligana akan berkoordinasi dengan unsur terkait dan segera mengunjungi puskesmas Wonggeduku dalam waktu dekat ini.tegasnya.
Di kursi terpisah PPTK inisial ( J ) menjelaskan kepada awak media,”Bangunan tersebut dikerjakan oleh perusahaan konstruksi asal Kota Makassar,Sulawesi Selatan”.
“Saat pekerjaan berlangsung saya aktif melakukan monitoring pengawasan”tandasnya
Berbagai sumber menambahkan (9/12) Perlu diketahui bahwa pembangunan Puskesmas Wonggeduku dibangun melalui uang negara dengan jumlah Miliaran rupiah ,diperuntukkan sebagai motor penggerak pemenuhan kebutuhan pelayanan kesehatan (fasilitas umum) maka sepatuhnya tidak dibiarkan berlarut panjang bila ada keluhan petugas puskesmas kuncinya.
Sekedar kabar sejumlah sampah bekas pemakaian penanganan pasien berhamburan disekitar lingkungan Puskesmas bersambung.
Laporan Supriadi
