Mesjid dan rumah warga Desa Biaro lama nyaris ambrol dibawa arus sungai

Berita324 Dilihat

Muratara. Transtv45. com| Mesjid Istiqomah dan beberapa rumah warga Desa Biaro Lama Kecamatan Karang Dapo Ka. Muratara nyaris ambrol dibawa arus sungai Rawas yang setiap tahun menggerus tepian sungai.

Menurut Suhaimi Warga Desa Biaro Lama, Mesjid Istiqomah yang dibangun pada tahun 1963 itu kini sudah lebih kurang 3 meter lagi dari pinggir sungai,sementara beberapa rumah warga nyaris pula ambrol dan hanyut dibawa arus sungai, sedangkan sejak beberapa tahun ini sudah 15 bush rumah warga yang sudah hanyut. Dari pemantauan Wartawan TRANSTV45, tanah pinggiran sungai rawas di Desa Biaro Lama itu diperkirakan lebih kurang 100 meter.

Penggerusan sungai Rawas itu ketika musim hujan setiap tahun dan sungai meluap dan banjir kondisi sangat cepat sekali membuat longsor dan mengancam pemukiman warga.

Warga Masyarakat Desa Biaro Lama meminta kepada Pemerintah baik itu Bupati Muratara, maupun Gubernur Sumatera Selatan, atau Pemerintah Pusat kiranya dapat membantu menangani penggerusan sungai Rawas di Desa Biaro Lama agar  Mesjid maupun rumah warga tidak lagi terancam longsor.

Saya sangat berharap sekali Pak kiranya Pemerintah segera merespon harapan warga ujarnya.

(M. Syah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *