Tangerang – Transtv45.com |Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Provinsi Banten kembali menggelar pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi anak SD usia 6-11 tahun di SDN Kadu 1 Curug di Kecamatan Curug Kabupaten Tangerang. Senin (24/01/2022).
Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Banten (Kabinda), Brigjen. Pol., Hilman, S.I.K., S.H., M.H. mengatakan, vaksinasi dilakukan dengan cara mendatangi sekolah secara langsung.Siswa yang divaksin juga harus didampingi orang tua/wali murid.
“Vaksinasi ini pihak Binda bekerjasama dengan Puskesmas dan bidan desa beserta kader Posyandu,Kolaborasi ini tentunya sesuai dengan perintah Presiden RI Joko Widodo untuk percepatan vaksinasi Covid-19,” kata Hilman.
Lebih lanjut, melihat tingginya antusias anak-anak untuk mendapatkan vaksinasi Covid-19, tidak hanya di Provinsi Banten saja, tetapi hampir di seluruh wilayah di Indonesia, membuat Binda bergerak cepat.
Untuk jenis vaksin yang disuntikkan, Kementerian Kesehatan memilih menggunakan Sinovac. Selain tidak ada efek yang ditimbulkan, penggunaan Sinovac juga sudah direstui Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Ina Aminah S, S.Pd selaku Kepala Sekolah SDN Kadu 1 Curug Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, mengapresiasi langkah pemerintah dan Binda Banten dalam pelaksanaan vaksinasi pelajar SD. Ia berharap, dengan terlaksananya vaksinasi pelajar ini kami dapat belajar normal, bertatap muka di sekolah dengan normal sediakala dan vaksinasi pelajar ini bisa membantu kejar target herd immunity.
“Kegiatan belajar lancar aman dan selesai di waktu yang sudah ditentukan. Mudah-mudahan program pemerintah ini akan mempercepat penanggulangan Covid-19,” kat Ina Aminah.
Sementara Itu Natasya, anak usia 8 tahun kelas 2 SDN Kadu 1 Curug mengatakan, saya gak takut di suntik kata Ibu guru cuma kayak digigit semut gak sakit, tadi saya udah disuntik memang seperti di gigit semut aja. Kata Natasya.
dr. Gigi Tohiro, selaku Kepala Puskesmas Kecamatan Curug mengatakan “vaksin kali ini diberikan kepada anak usia 6-11 tahun, semoga dengan dilakukanya vaksinasi anak-anak bisa terlindungi dari virus covid-19 dan juga bisa melaksanakan sekolah dengan tatap muka” kata Gigi Tohiro.
(Gun)