TANGERANG.TRANTV45.COM | Kondisi Banjir selama hampir 3 bulan yang dialami oleh warga Kampung Gaga RT 001/03 desa tanjung pasir kecamatan teluknaga mulai mendapatkan reaksi dari warga setempat yang mulai mengeluhkan situasi yang terjadi di wilayahnya, selasa (8/02/2022).
Untuk diketahui dari pantauan langsung tim media yang turun ke lokasi banjir dan mewawancarai beberapa warga, kondisi banjir kurang lebih 50 cm tersebut telah membuat rumah rumah di sekitarnya berlumut bahkan jalan masuk kampung gaga RT 01/03 paving blok yang sudah licin karena tumbuhnya lumut.
Salah satu warga kp Gaga RT 001/03 Darmin menjelaskan kami sudah menderita selama 3 bulan ini sejak desember 2021, RT dan RW serta Kepala desa tanjung pasir bahkan Camat teluknaga sudah mengetahui situasi ini tapi sampai sekarang belum ada solusi yang terbaik atas penderitaan yang kami alami
“Warga sebagian sudah menderita penyakit kulit (koreng, Red), tadinya kampung kami ini ada pembuangan dan penyerapan air tapi setelah adanya pembangunan oleh pengembang semua saluran pembuangan air telah tertutup, sebelum nya tidak pernah terjadi seperti ini kalaupun banjir hanya numpang lewat, dimana hati nurani pemerintah daerah,” paparnya.
Sementara Lila warga lainnya menyayangkan sikap pemerintah daerah yang tidak ada tindakan atas kondisi yang kami alami, bilangnya sedang mencari solusi dan mencari solusi tapi kampung kami terus tergenang banjir
“Mereka (Pemda, Red) tidak ada tindakannya, yang ada mereka kirim sembako, yang kami butuhkan bukan sembako tapi gimana caranya agar air cepat surut dan kami terlepas dari penderitaan,” tandasnya.
Di lain sisi kepala desa Tanjung Pasir Arun S.Ip menjelaskan ada sekitar 65 KK warga kampung Gaga RT 01/03 sudah menjerit pak dengan kondisi yang di alami sampai saat ini, situasi ini telah diketahui oleh pak Camat dan BPBD, tapi sampai sekarang belum juga menemui solusi yang terbaik.
“Saya sudah sampaikan situasi yang ada ke pak camat dan BPBD, tapi sampai saat ini belum menemui solusi nya, dan benar bantuan sembako telah diterima oleh warga akan tetapi bukan hanya sembako saja yang di butuhkan tapi bagaimana caranya untuk menyurutkan airnya, kami sudah berusaha baik melalui beberapa pompa air bahkan sampai beko diturunkan tapi tetap saja tidak menemui hasil yang maksimal,” jelasnya kepada awak media.
Sekretaris BPBD Kabupaten Tangerang Tifna ketika diminta tanggapannya atas kondisi yang dialami warga kampung gaga mengatakan ya kami telah memberikan bantuan berupa sembako, langkah selanjutnya secepatnya kami akan koordinasi dengan pihak pihak terkait untuk mencari solusi yang terbaik, dalam hal ini kami juga akan berkoordinasi dengan DBMSDA.
“Dalam situasi ini kami akan bekerja sama dengan DBMSDA, dan secepatnya kami akan koordinasi dengan pihak pihak terkait yang ada di wilayah, nanti sy akan koordinasi dengan pak Dedi (Kabid DBMSDA, Red),” pungkasnya
Sampai dengan berita ini ditayangkan Camat Teluknaga belum dapat dihubungi
(Gun)