Terkait pebrik ES PPI Nipah Panjang ini kata Faizal Riza,ST.MM

Breaking News329 Dilihat

Tanjung Jabung Timur | TransTV45.com – Pabrik Es Balokan PPI yang di bagun oleh Pemerintah beralokasikan di kecamatan Nipah Panjang yang di kelolah oleh pihak ke tiga di duga tidak memproritas kan Nelayan, mengingat ES balokan menjadi penunjang utama untuk melaut, khusus nya Nelayan yang melakukan aktifitas ber hari hari di laut, demi menjaga kualitas hasil tangkapan agar tetap selalu segar. Kurang nya ES yang di muat para Nelayan untuk melakukan aktifitas melaut bisa mengakibat kan ke rugian ransum lain nya. Salah satu yang di kwatir kan Nelayan ya itu ketika melaut belum lagi mendapat kan hasil yang memadai suadah di harus kan menepi di karna kan ke habisan ES, sementara ransum lain nya masi di anggap cukup untuk be berapa hari ke depan nya.

Be berapa Para Nelayan mengata kan ke pada awak media ini dan teman se profesi ketika di konfirmasi, Es Balokan memang menjadi penunjang utama untuk melaut terutama bagi Nelayan menginap, namun terkadang merasa kecewa di karna kan ke habisan Es balokan, yang di duga penyebab nya ada lah pihak pengelolah menjual ke pengusa penampung hasil tangkapan Laut yang mempunyai modal besar.

” iya Pak saya pernah mengalami pasokan ES balokan Kapal Motor untuk melaut, di kurangi. Biasa nya saya melaut sekali melaut membawa ES untuk Fiber berkisar 23 balok karna ada salah satu pengusaha Bangsal Ikan membeli ES di pabrik dengan alasan bagi bagi kami cuma mendapat kan 18 Balok dengan harga 13.000 ribu sementara kalau beli di pabrik swasta harga nya mencapi 16.000 ribu, kan lumayan Pak selisih harga untuk menambah kebutuhan lain untuk melaut. Jelas nya.

Ketika awak media ini mengkonfirsi ke humas pabrik tersebut melalui pesan WhatsApp 18/03/2022 membenar kan bahwa pihak pengelolah menjual ke Bangsal dan Nelayan, “Es di jual ke Nelayan dan Bangsal Bang, jelas nya.

Menanggapi keluhan Nelayan, wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi dari fraksi GERINRA Faizal Riza, ST.MM angkat bicara Beliau sangat menyayang kan pendisribusian yang di lakukan oleh pihak pengelolah pabrik Pemerintah terkesan tidak memproritas kan Nelayan, semtara Pabrik di bangun oleh Pemerintah ber tujuan untuk memenuhi ke butuhan Nelayan yang berupa ES balok.

18/03/2022 Faizal Riza selaku Wakil Ketua DPRD, menjelas kan ke pada Beberapa awak media.
“Karna itu pabrik milik Pemerintah, seharus nya pengelolah pabrik harus memproritas kan penjualan ES balok kepada para Nelayan terlebih dahulu. Jangan mengutamakan pengusaha-pengusaha yang memiliki modal besar. Karna pelaku usaha bisa membeli ke pabrik Swasta jika itu terjadi, itu tidak di benar kan, menjual kepada pelaku usaha terlebih dahulu. Tentu terkait harga sudah berbeda, mengingat pabrik tersebut milik Pemerintah Provinsi maka kami meminta kepada pengelolah harus mengutama kan kebutuhan Nelayan terlebih dahulu menginat produsi ES balokan milik Pemerintah terbatas, Pemerintah mendirikan pabrik ES itu untuk Masarakat” Uankap wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi.

Jurnalis Salaming

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *