TAPSEL-TRANSTV45.COM ||Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), H Dolly Pasaribu, SPt, MM, memberikan motivasi dan kata-kata penyemangat ke fakir miskin dan penerima zakat disela penyerahan santunan dari aksi cepat tanggap (ACT) Tabagsel dan penyaluran zakat kepada Mustahik dari Baznas Tapsel, Jumat (15/4) sore.
Di mana, dalam acara yang juga dirangkai dengan acara silaturahmi Ramadhan 1443 Hijriah bersama MUI Kabupaten Tapsel itu, Bupati berpesan ke warga yang menerima santunan atau zakat, agar ke depan dapat menjadi orang yang menyantuni orang lain. Begitu juga ke anak-anak yang menerima santunan, Bupati berpesan agar terus rajin belajar.
“Yakin pada diri kita, bahwa dengan belajar yang rajin serta patuh kepada orangtua, Insya Allah rezeki akan mengalir sehingga kehidupan menjadi lebih sejahtera,” ungkap Bupati disela acara yang digelar di Masjid Al Aqso Desa Pasorminan, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapsel itu.
Tak lupa, Bupati menyampaikan, selaku umat beriman, sudah seyogianya manusia banyak bersyukur ke Allah SWT dengan selalu memperbanyak amal ibadah, apalagi di bulan Ramadhan ini. Bupati berharap, bantuan yang sudah diserahkan, kiranya dapat dipergunakan dengan baik untuk kehidupan sehari-hari.
Dalam kesempatan itu pula, Bupati turut menjelaskan tentang kedatangan tamu dari Palestina, yakni Syekh Mahmoud Ahmad Zuhdi Al Shobaki. Di mana, kata Bupati, Syekh Mahmoud Ahmad Zuhdi Al Shobaki merupakan seorang Guru Besar Al Quran, Tafsir, dan Hadist di Universitas Gaza Palestina.
Bahwa menurut cerita Syekh Mahmoud Ahmad Zuhdi Al Shobaki, umat Muslim di Palestina tak jarang mengalami kesulitan untuk makan sehari-hari. Bahkan ironisnya, umat Muslim Palestina dalam sekejap bisa kehilangan, orangtua, sanak saudara, atau teman. Padahal, sehari sebelumnya masih bisa berkumpul bersama.
“Apalagi kita dalam dua tahun belakangan ini mengalami pembatasan sosial karena masih pandemi Covid-19. Alhamdulillah, di Indonesia, khususnya Tapsel, tahun ini kegiatan kehidupan sosial dan keagamaan perlahan sudah bisa berjalan,” kata Bupati.
Maka itu, Bupati mengajak semua pihak agar sama-sama menyukseskan vaksinasi Covid-19 baik itu yang dosis satu, dua, dan tiga. Keberhasilan Pemkab Tapsel dalam menangani pandemi Covid-19 di daerah, menurut Bupati, bisa terwujud karena ada kerjasama yang baik dengan TNI-Polri maupun stakeholder lainnya.
Sebelumnya, Ketua MUI Kabupaten Tapsel Ahmad Gozali Siregar dalam tausiahnya menjelaskan bahwa dalam Al-qur’an Allah berfirman bahwa kalian hamba-hamba ku puasa itu lebih baik dari pada kamu tidak berpuasa. Karena sesungguhnya manusia itu mempunyai dua sifat yakni nafsu dan iman. Kita semua tahu bahwa nafsu selalu mengajak manusia untuk berbuat jahat, dan selalu mengajak melawan hukum agama.
“Hilang iman kita karena nafsu. Ada yang bisa memperlambat salat yaitu karna luka, karena jamak, kemudarat bagi manusia lain dan tertidur. Tapi nafsu untuk mengejar harta bukan hanya empat faktor ini yang bisa memperlambat salat tapi banyak faktor lain,” jelasnya.
Setelah itu, Bupati menyerahkan zakat dari Baznas kepada 20 orang Mustahik masing-masing Rp300 ribu dan sembako dari ATC sebanyak 5 paket serta bantuan Pemkab Tapsel melalui Bupati kepada Masjid Al Aqso senilai Rp15 juta. Sebelum serahkan bantuan, Bupati dan rombongan terlebih dahulu laksanakan salat Isya dan Tarawih berjamaah.
Turut hadir Kabag Humas dan Protokol Isnut Siregar, Kabag Kesra Cos Riady Siregar, Kakan Kemenang Tapsel Ihwan Nasution, Sekcam dan Forkopimcam Sipirok, Pimpinan Organisasi Keagamaan, Tokoh Masyarakat, dan Tokoh Agama serta para jamaah.
(Ali Yusron Dgr)