Pematang Siantar – Transtv45.com|| Giana ( 25 ), seorang guru honor di salah satu taman kanak-kanak ( TK ) nyaris pingsan setelah di senggol angkot perdagangan trans, Kamis ( 2/6/2022) siang jam 14 • 00 wib .
warga di lokasi kejadian, tepat nya di jalan sagnawalu, kelurahan sipoat suhu, kecamatan siantar timur memberikan pertolongan sementara, lantaran giana sudah tergeletak di atas trotoar dengan kondisi tangan & kaki luka – luka .
kami tanda sama angkot yang nyenggol kakak ini, BK 1382 TV, angkot perdagangan trans,” kata juhri, salah satu saksi mata di lokasi .
saat ini bersamaan, personel binmas polres pematang siantar yang melintas juga datang menolong korban. selain itu, mereka menghubungi personel satlantas.
pasca tiba di lokasi, juhri, saksi mata, dia menceritakan kejadian tersebut kepada personel satlantas.kemudian, personel itu pergi ke arah Ramayana .
masih di lokasi, korban selanjutnya di bawa warga ke salah satu warung kopi. warga pun mengobati luka korban, sambil mengasih semangat .
” semangat kau yah dek, ini duluh minum nah, air putih biar tenang. nanti dapatnya itu ( angkot perdagangan trans),” paparnya pemilik warkop berkepala pelontos. ternyata benar, hanya sekejap, personel pergi ke arah Ramayana itu membuahkan hasil. dia berhasil menemukan angkot tersebut .
supir angkot juga di pertemukan dengan korban yang mengaku tinggal di dekat pajak perluasan .
,” kami bertanggung jawab, tadi karena nggak taunya kami kakak kenak senggol, maaflah ya kak,” ujar supir angkot perdagangan trans itu kepada korban .
korban kemudian menjawab, saat itu posisinya sudah paling pinggir mengendarai sepeda motor Yamaha mio BK 2310 WZ & tidak kencang .
,” pelannya aku tadi bang, sudah di pinggir kali pun. pas mau ke arah ramayana aku, abang senggol pakai angkot. jatu aku, abang pigi aja,” jelas korban .
adanya pengakuan soal kejadian itu, personel satlantas mengijinkan kedua pihak untuk berdamai, sekaligus saling memaafkan & ganti rugi .
hingga berita ini dikirim kemeja redaksi, kedua belah pihak resmi berdamai. bahkan, sopir angkot mengaku salah & akan bertanggung jawab .
(Hendra Nainggolan)