Dalam acara launching Jersey Marga Sindang Fc kemarin yang turut juga di hadiri, H Rahmat Hidayat yang akrab disapa Bung Yopi karim, dan M jefri Satria Selaku Manager Marga Sindang Fc, serta di meriahkan oleh pentas seni oleh Delon Aidol. Selasa(23-08).
Tak lupa perwakilan dari Milenial yang juga menjabat sebagai Manager Marga Sindang Fc. M Jefri Satria, SE yang akrab di sapa Jefri ini mengucapkan “terimakasih banyak kepada pihak-pihak yang terkait dalam acara launcing Jersey Marga Sindang FC ini terutama kepada yang sangat mendukung penuh, PT RHB GRUB, CONFIDENT DENTAL and GENERAL CARE Lubuklinggau”. Semoga dengan Launcing nya Marga Sindang FC ini dapat memotivasi kawan-kawan untuk menjadi lebih baik lagi sehingga menjadi berkah bagi kita semua,”Jelasnya.
M jefri Satria selaku Manager Sindang Marga Sindang Fc “bagi kami Marga Sindang bukan hanya club sepak bola tapi dimana club ini lahir untuk menumbuhkan rasa persaudaraan, kebersamaan, kekompakan, saling percaya satu sama lain, serta tanggung jawab”. Jelasnya
Disini lah kami belajar membangun club ini dari dari mulai anggota yang berjumlah 10. Dan sekarang telah menjadi 113 pria dan 12 orang wanita Serta 34 Akademi Futsal, ini menjadi suatu apresiasi.
Bagaimana kami akan berupaya agar clun ini menjadi club frofesional, kami juga sebagai bagian dari masyarakat Kota Lubuklinggau tentunya masih ingin merasakan uforia persepakbolaan yang ada di Kota Lubuklinggau, “kami masih ingin tampil di kompetisi lokal dan masih menginginkan menjadi juara, sehingga rasa optimis itu bisa menghantarkan bibit pemain muda kami bisa bermain di liga 3 nasional.
Marga Sindang Fc akan berupaya meningkat elektabilas, sehingga ini akan menjadi masa yang di nanti seluruh elemen masyarakat kota Lubuklinggau, artinya kita sadar untuk mendukung dan memajukan lagi persepak bolaan di Kota Lubuklinggau, dan peduli terhadap olahraga. Marga Sindang FC akan mengedepankan transparasi dan administratif untuk kemajuan club bola yang ada di Kota Lubuklinggau dan siap menjadi tuan rumah dalam kompetisi lokal,”Tutupnya
BAMBANG HENDRAWAN