Arogansi di Pertontonkan. Pengerjaan Asal Jadi di Duga di Lakukan PT. DNG.

Breaking News429 Dilihat

Padang Sidimpuan, TransTV45.com ||Kelalaian dan kurangnya Pengawasan dari Konsultan yang seharus nya ada di lokasi pekerjaan.membuat Kontraktor nakal mendapat angin atau celah untuk berbuat semaunya dan asal asalan dalam melakukan pekerjaannya. ini di duga akan menyebabkan kerugian Uang Negara karena kwalitas dan hasil pengerjaan jauh dari yang di haruskan.

Perbaikan bahu jalan,Pengisian celah/retak permukaan,Penambalan lubang,Perbaikan gelombang, Pelapisan ulang non struktural dan pelapisan aspal tipis merupakan Kegiatan Pemeliharaan rutin untuk Jalan.
Pemeliharaan Berkala (Periodic Maintenance) Jalan merupakan kegiatan yang dilakukan secara berkala dan interval waktu tertentu berkaitan dengan Perawatan dan Perbaikan,Laveling,Resealing maupun Overlay(pelapisan ulang) atau Regrooving mapun Overlay yang di perlukan dan direncanakan untuk mempertahankan kondisi Jalan agar tetap berfungsi secara Optimal melayani Lalu Lintas selama umur rencana Jalan yang di tetapkan.

Pekerjaan Pemeliharaan Jalan ini merupakan Pekerjaan penting yang harus di jalankan secara berkala, serius dan bertanggung jawab karena membutuhkan biaya yang mahal untuk bisa mempertahankan Performance Standard (perbaikan ke standar kondisi yang layak).

Namun hal ini di duga tidak di lakukan sesuai tanggung jawabnya oleh Kontraktor PT.DNG yang melakukan Perbaikan /perawatan jalan dari Pal XI -Gunung Tua.

Dimana dari pantauan Beberapa Awak Media Cetak dan On Line yang datang di lokasi untuk menindak lanjuti laporan para pengguna Jalan tentang pengerjaan yang di duga mengabaikan persyaratan dan speck oleh Kontraktor PT.DNG memang terlihat di lokasi Jalan Nabundong.
Pengaspalannya asal jadi dan mengabaikan 11 metode kerja/tahapan Pekerjaan Patching,seperti tak digunakannya Agregat kelas A. tak dilakukannya pemadatan memakai Combination Vibtarory roller. Lapis serap pengikat(prime coat) tidak merata/sebagian tidak dilakukan.
dan yang lebih parah, PenghamparanAspal saat di tuangkan ke Asphalt finisher di duga jauh dari suhu yang di haruskan 135 – 150°C.

Awak Media yang mengambil gambar dan vidio Pengejaan ini sempat mendapat intimidasi dari Pekerja Proyek yang mendatangi Awak Media sambil menenteng sekop.hal ini menyebabkan keadaan memanas.

Pekerja tersebut mungkin merasa terusik dengan kehadiran para Wartawan yang mengetahui amburadulnya pengerjaan tersebut dan merasa tidak terima perbuatannya nantinya jadi Publikasi.

Untuk mengklarifikasi kan hal tersebut.beberapa Wartawan mendatangi Kantor PT.DNG.
namun sangat disayangkan K (di duga) Bos PT DNG malah berlaku sama. dengan menunjukkan gaya preman membentak Wartawan yang datang dengan kalimat mengancam”Apa.Apa.Siapa Kalian. Mau apa. Nggak ada urusan kalian disini.pergi kalian bertanya sana pada Dinas PUPR”. katanya sambil teriak.

Erijon Damanik Kepala Wilayah AWP2J, Wilayah Pulau Sumatra dan sekitarnya mengatakan”Dinas PUPR seharusnya awas dan bertanggung jawab menindak Kontraktor kontraktor nakal seperti ini. evaluasi ulang kinerjanya. tegor dan beri sanksi seperti yang di undangkan.
karena dengan pembiaran akan sangat berdampak pada pengguna jalan, yang otomatis berdampak pada perputaran Ekonomi nantinya.
Proyek ini memakai Uang Rakyat yang perlu Pengawasan dan Pertanggung jawaban setiap Rupiah pemakaiannya.

Kami akan menindak lanjuti ini dengan berkordinasi dan bertukar informasi dengan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi untuk memberi efek jera bagi para Kontraktor yang coba bermain main dengan tanggung jawab pekerjaannya.sehingga merugikan Penggunaan Uang Rakyat. Erijon juga menegaskan, di wilayah Sumut saya ikut mewujudkan jalan Bermartabat, terutama di tabagsel karena saya ketua Tabagsel Bersatu. Sesuai kesepakatan kami dengan Ayah Edy.**Ali Yusron Dgr.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *