“Negri Di Atas Awan” Obyek Wisata Puncak Bangku Rancah Kabupaten Ciamis 

Daerah547 Dilihat

Ciamis Jawa Barat-Transtv45.com||Puncak Bangku yang meliputi (Puncak bukit Mandala dan puncak bukit panglayungan) Adalah Tempat wisata baru yang ada di Malingping Kampung Bunihilir desa Situmandala Kecamatan Rancah Kabupaten Ciamis, perbukitan dengan pemandangan yang menakjubkan ini banyak di datangi untuk dijadikan tempat wisata local yang murah meriah bagi warga sekitar yang menawarkan objek wisata dengan keindahan yang masih alami. Bahkan banyak warga dari luarpun yang berkunjung ke sana meski hanya untuk sekedar berfoto-foto saja karna disuguhi pemandangan sangat indah.

 

Saat awak media berkunjung ke lokasi obyek wisata yang di kenal dengan sebutan Negri Atas Awan tersebut Senin 15/05/2023. Memang suasana nya tidak se ramai hari libur atau mungkin karena masih pagi sehingga pengunjung belum begitu banyak.

 

Tempat ini menjadi tujuan wisatawan yang ingin menyaksikan awan beterbangan di bawahnya. Lokasinya yang berada di pedesaan membuatnya lebih mudah dijangkau wisatawan. Terlebih, saat ini akses dan fasilitas sudah tersedia dengan baik. Yang membuat tempat ini menjadi favorit wisatawan.

 

Untuk mengunjungi tempat ini, wisatawan tidak dikenakan biaya tiket masuk. Hanya saja, wisatawan harus membayar tarif parkir. Serta, ada beberapa spot foto yang dikenakan tarif tersendiri.

 

Jam Operasional

Secara operasional, objek wisata ini buka sejak pukul 4 pagi hingga 8 malam. Namun, wisatawan dapat datang sejak pukul 4 atau 5 pagi. Bahkan, wisatawan juga dapat mendirikan tenda untuk berkemah di sini.

 

Pagi buta adalah waktu yang sangat tepat untuk mengunjungi Puncak Bangku. Wisatawan dapat datang pada pukul 4 atau 5 pagi, dimana awan akan terlihat menggumpal. Wisatawan akan takjub dengan hamparan putih di depan mata, seolah berada di negeri atas awan. Udara sejuk pun langsung menyambut bersamaan dengan pemandangan putih yang masih menghampar di hadapan.

 

Waktu berlalu, waktunya matahari mulai menampakkan dirinya. Keluar dengan sinar kuningnya yang begitu cerah, perlahan menyapu gumpalan awan putih ini. Awan mulai perlahan memudar, dan mulai menampilkan perbukitan hijau nun jauh di hadapannya. Perlahan tapi pasti, awan mulai menghilang, berganti dengan pemandangan hijau pepohonan dan sawah di bawahnya.

 

Namun, untuk menyaksikannya saat sore hari, tergantung pada cuaca yang terjadi. Dimana, kabut tebal atau awan akan muncul setelah sebelumnya hujan. Jika tidak ada hujan, maka tidak akan tertutup kabut tebal. Sehingga fenomena awan di sore hari sangat bergantung pada cuaca.

 

Tidak hanya di pagi maupun sore hari, wisatawan juga dapat menikmati pemandangan siang hari. Dimana, pemandangan yang disuguhkan alam ini adalah pemandangan hijau hutan dan sawah. Seolah dibawah seluruh permukaan tertutupi dengan pohon hijau. Perbukitan yang ada di depan gardu pandang pun tampak seluruhnya tertutupi pepohonan hijau.

 

Pemandangan alam yang indah ini sangat tepat jika dijadikan latar belakang untuk berfoto. Persawahan yang ada di bawah pun dapat menjadi latar belakang yang unik. Dari kejauhan, wisatawan juga dapat menyaksikan Gunung Ciremai. Yang tampak gagah meskipun letaknya jauh dari Puncak Bangku.

 

Tidak hanya pemandangan indah yang ditawarkan sebagai spot foto. Di sini juga tersedia bermacam – macam spot foto instagramable yang selalu menjadi incaran wisatawan. Tak heran, seringkali di spot foto ini terlihat antrean panjang wisatawan. Berbagai gardu pandang dari kayu telah disiapkan, supaya wisatawan dapat berfoto lebih dekat dengan awan.

 

Salah satu yang menjadi favorit wisatawan adalah spot foto sarang burung. Dimana, terdapat tempat yang berbentuk seperti kerucut dengan lubang di bagian depan. Wisatawan dapat masuk ke dalam kerucut sarang burung ini. Wisatawan hanya berpose di ambang lubang, ketika berfoto saat pagi, tampak gumpalan awan di belakangnya.

 

Selain itu, ada juga spot gubug yang menjorok mendekat ke arah awan putih. Ada juga spot dengan ranting yang dibentuk hati. Dimana spot ini menjadi favorit wisatawan yang datang bersama pasangannya. Dan jika beruntung, tidak hanya awan yang menjadi latar belakang, tapi terkadang ada pemandangan pelangi.

 

Tempat indah ini dapat ditinggali wisatawan dengan berkemah. Sebaiknya, carilah saat musim kemarau, supaya tidak terganggu hujan. Wisatawan dapat mendirikan tenda di tempat yang telah disediakan di lokasi.

 

Dengan berkemah, wisatawan tentu tidak akan ketinggalan menikmati indahnya negeri di atas awan kala fajar. Tentu akan semakin puas menghabiskan waktu dengan berfoto berbagai pose. Dan tentu akan menyenangkan, menyambut hari dengan udara yang sejuk dan menenangkan di atas puncak.

 

Fasilitas yang tersedia di objek wisata sudah lengkap. Dimana terdapat area parkir, mushola, gazebo, serta warung – warung. Di warung – warung ini menyediakan berbagai makanan dan minuman hangat. Yang tentu akan nikmat disantap sambil menyaksikan awan yang bertebaran.

 

Berlokasi di Desa Situmandala, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Berjarak 35 Kilometer dari pusat kota ciamis. Bisa ditempuh dalam waktu 30 menit berkendara.

 

Masyarakat sekitar Sangat berharap obyek wisata Negri Atas Awan puncak Bangku ini dapat perhatian dari pemerintah khususnya dinas kebudayaan dan pariwisata daerah kabupaten Ciamis agar memberikan perhatian khusus terutama dalam hal penunjang kelengkapan fasilitas lainnya seperti mushola,WC umum dan lainnya yang memudahkan dan memberikan kenyamanan bagi pengunjung obyek wisata tersebut.

 

Sehingga obyek wisata ini bisa lebih di kembangkan dan bisa mendongkrak taraf hidup serta perekonomian masyarakat sekitar.

 

Said sadole alpabuarani

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *