Pandeglang-TransTV45.com||Sekumpulan Pemuda yang tergabung Aliansi Forum Masyarakat Pandeglang (AFMP) dan Gerakan Mahasiswa Cinta Pandeglang (GMCP) serta Gerakan Mahasiswa Pandeglang Berkah (GMPB) Melawan Ketidakadilan Rakyat, Kabupaten Pandeglang pada Selasa 27 Juni 2023.
Aksi Demo di depan kantor dinas sosial untuk melakukan keterbukaan informasi terhadap program BPN-T.
Aliansi Forum Masyarakat Pandeglang (AFMP) dan Gerakan Mahasiswa Cinta Pandeglang (GMCP) serta Gerakan Mahasiswa Pandeglang Berkah (GMPB), Tiga kubu itu kembali geruduk Kantor Dinas Sosial (Dinsos), Kabupaten Pandeglang.
Aksi tersebut menggugat pihak Dinsos atas pembiaran terjadinya penggiringan terhadap Keluarga Penerima Manfa’at (KPM) yang menerima bantuan Sembako Tunai untuk belanja komoditi yang disediakan, artinya penerima bantuan sembako secara tunai digiring ke Non Tunai oleh para oknum.
Denis Rismanto Ketua Umum Aliansi Forum Masyarakat Pandeglang (AFMP) Mengatakan, Unras yang dilakukan pihak Mahasiswa, menurutnya itu adalah suatu unjuk rasa yang harus diperhatikan atas tuntutannya, bahkan ia juga turut mendesak pihak dinas Sosial jangan cuma mampu menutupi kebobrokan para pendamping terutama Tenaga Kerja Sosial Kecamatan yang jelas disinyalir membiarkan penggiringan Bantuan Sosial (Bansos) tunai ke non tunai dengan komoditi yang tidak sesuai.
“Saya pun turut mengapresiasi aksi yang dilakukan teman teman Mahasiswa, kami juga meminta supaya pihak Dinsos tidak bersifat Tendensius hanya menyudutkan terhadap pihak PT. Pos Indonesia, sementara para pendamping serta TKSK terkesan dilindungi, padahal merekapun tidak lebih bagus dari pihak PT. Pos bahkan terbilang kebobrokannya itu terjadi sebelum pemerintah melimpahkan penyaluran Bansos kepada pihak PT. Pos Indonesia, kini kami juga mempertanyakan kinerja pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Pandeglang untuk segera memeriksa para oknum yang menggiring KPM Bansos Tunai ke Non Tunai,” pungkasnya.
Endy Jibril
