Nias-Transtv45.com|| Ronal Zai Anggota Badan Musyawarah DPRD Kab. Nias dari Fraksi NasDem pada Rapat Badan Musyawarah (25/9) melakukan protes keras kepada pemerintah dengan duduk di atas meja DPRD.
“Kursi dan meja saya di DPRD NIAS adalah milik konstituen saya / milik rakyat yang memilih saya, tempat saya menyuarakan lantang aspirasi konstituen saya.
Tidak ada aturan yang saya langgar. Itu adalah ekspresi dan luapan kekecewaan saya sebagai wakil rakyat yg tidak didengar jeritannya.” Ungkapnya.
Ini bentuk ekspresi wakil rakyat dimana beliau merasa suara anggota DPRD Kab Nias tidak didengar oleh pemerintah. Lembaga DPRD Kab. Nias adalah lembaga perwakilan rakyat. Anggota DPRD wajib menyuarakan suara rakyat, seperti aspirasi pembangunan dan pengaduan rakyat yang tidak kunjung ditanggapi oleh lembaga DPRD maupun pemerintah Kab. Nias. Ketika tidak didengar oleh pemerintah maka protes Pak Ronal Zai itu adalah bentuk dari kekecewaan wakil rakyat kepada pemerintah.
Kalau pemerintah lebih sibuk pada agendanya sendiri termasuk memaksakan pembahasan RKUA-PPAS P-APBD 2023 yang menabrak aturan, pasti mendapat reaksi keras dari anggota DPRD.
“Yos Waruwu sebagai ketua Fraksi NasDem berharap kepada pimpinan DPRD Kab. Nias agar tidak sesuka hati mengubah-ubah jadwal agenda di DPRD Kab. Nias, apalagi seperti sembunyi-sembunyi dan dipaksakan. Kenapa rapat Badan Musyawarah mesti dilakukan pada malam hari? Kenapa sebelumnya tidak ada rapat pimpinan DPRD dan pimpinan fraksi-fraksi?.” Katanya.
“Hal-hal seperti inilah yang memicu protes dan keberatan dari anggota DPRD Kab. Nias. Semoga hal ini menjadi masukan kepada pimpinan DPRD Kab. Nias dan pemerintah Kab. Nias.” Harapnya.
Saat ini media telah Berkonfirmasi kepada ketua DPRD kabupaten Nias melalui WA pada Selasa 26/9/2023
Sekitar pukul 09 : 01 Wib namun belum bisa memberikan tanggapan terkait hal diatas
Red
