Tangerang-TransTV45.com|| Polresta Tangerang Polda Banten memaparkan Program Unggulan pada Pembukaan Kegiatan Praktik Kerja Profesi (PKP) Serdik Sespimma Polri Angkatan ke-70, Selasa (31/10/2023).
Pada kegiatan itu, Kapolresta Tangerang Kombes Pol Sigit Dany Setiyono yang diwakili Kabag Ops Polresta Tangerang Kompol Kosasih menerangkan Optimalisasi Pelaksanaan Kegiatan Polresta Tangerang.
Diantara yang dipaparkan adalah Program Polisi RW yang merupakan upaya guyub untuk memelihara kamtibmas guna mencegah terjadinya kejahatan jalanan dan premanisme.
“Kemudian program unggulan itu diantaranya Program Jumat Curhat, Polisi RW, Hallo Pak Kapolres, Layanan 110 Resta Tangerang, dan Command Center CCTV Online Polresta Tangerang,” papar Kosasih.
Kemudian, Program Unggulan lainnya adalah Media Sosial/Sambang Online, Minggu Kasih, Satkamling Sinergisitas 3 Pilar, Kampung Bebas dari Narkoba, dan Rumah Kebangsaan.
Kosasih melanjutkan, Program Polisi RW merupakan program inovasi untuk meningkatkan pelayanan serta untuk lebih dekat dengan masyarakat.
“Implementasi dari program ini adalah menempatkan satu polisi untuk satu RW,” ujarnya.
Terkait Satkamling, Kosasih menerangkan merupakan satuan masyarakat yang mengemban fungsi yang dibentuk oleh masyarakat. Sedangkan Rumah Kebangsaan adalah sarana untuk berdiskusi.
“Kampung Bebas dari Narkoba hadir untuk mempersempit ruang gerak penyalahgunaan narkoba,” terang dia.
Kosasih juga menjelaskan bahwa Polresta Tangerang membawahi 10 polsek dan 14 polsubsektor, dengan daerah hukum terdiri dari 19 kecamatan, 12 kelurahan, dan 168 desa.
Di tempat yang sama, Perwira Pengawas Sespimma Polri/Gadik Utama Sespimma Kombes Aprianto Suseno mengatakan, seiring dengan perkembangan masyarakat yang dinamis, Polri harus mampu melaksanakan tugas secara profesional dalam melindungi masyarakat.
“Praktek Kerja Profesi merupakan kegiatan pelatihan yang telah ditetapkan dengan tujuan agar Sed8k mampu menjadi manajer tingkat pertama dengan pimpinan tingkat prediktif, responsibilitas, dan transparan,” ucapnya.
Aprianto menyebut, PKP merupakan kesempatan yang harus dimanfaatkan oleh para Serdik yang didampingi para pengawas dan patun.
Abil
