Diduga Dibiarkan, Tambang Timah llegal Desa Mapur Terus Beroperasi Hajar Hutan HL

Hukum & Kriminal255 Dilihat

Riau Silip-TransTV45.com|| Membeludaknya para penambang timah di kepulauan Bangka-Belitung dari yang legal hingga ilegal, namun semua itu bukan hal yang baru lagi di Prov.Bangka -Belitung.

Seperti yang terpantau ada Puluhan ponton obrak abrik hutan lindung wilayah Das desa mapur kecamatan riau silip bangka,diketahui selain hutan lindung tempat itu juga menjadi area penanaman dan Rehabilitasi Das.Prov.Kepulauan Bangka-Belitung, Selasa (07/11/2023).

Terpampang tak jauh dari tempat para penambang ilegal itu bekerja satu plang yang bertuliskan ” PT.Mitra Stania Prima Area Penanaman Rehabilitasi Das”.namun semua itu tak di indahkan oleh para penambang timah.

Seakan kebal hukum, tentunya ada aktor yang menjadi tulang punggung para pekerja di tempat itu.

Berangkat dari situ terkuak beberapa nama cukong-cukong yang terlibat dalam penambangan ilegal timah dihutan Lindung Mapur , cukong tersebut ialah AG,SP,AC,BN,RN,dan BG.

Dari hasil pantauan awak media tak hanya ponton bahkan ada 2 terlihat alat berat excavator berwarna Orange merek Hitachi  yang sedang bekerja mengeruk tanah diarea DAS tersebut.

Data semakin kuat saat team PWRI Bangka Belitung berhasil mewawancarai salah satu narasumber warga sekitar yang tak mau disebutkan namanya,ia pun membenarkan tentang pekerjaan tambang timah ilegal yang dilakukan oleh para penambang.

“Iya pak bener,disitu ada puluhan ponton yang kerja, padahal disitu jelas hutan lindung dan terpampang plang milik PT MSP area penanaman rehabilitasi das namun yang kami heran pihak-pihak terkait seperti polhut juga masa tak mengetahuinya,”sebutnya.

Lanjutnya lagi dan disitu ada 6 cukong (ag) (sp) (ac) (bn) (rn) (bg),untuk alat berat excavator yang berwarna Orange ada dua dan setauh saya itu punya salah satu cukong yang nambang disitulah,”ungkapnya.

Sampai berita ini diterbitkan,kades mapur maupun pihat dari PT MSP belum memberikan tanggapanya.

 

A.Ridwan

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *