Surabaya – TransTV45.com|| Muhammadiyah Surabaya Ajak, Seluruh Elemen Masyarakat Aksi Bela Palestina di Gedung Negara Grahadi.
Aliansi Rakyat Surabaya Bela Palestina berencana mengadakan aksi bela Palestina di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, pada Minggu (12/11/2023).
Aksi tersebut diprakarsai oleh Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Surabaya. Dalam aksi itu, LHKP menggandeng seluruh elemen keagamaan dan ormas keagamaan serta aktivis organisasi se-Kota Surabaya.
Targetnya, tak kurang dari 5.000 massa turut serta dalam aksi yang dimulai pukul 06.00 WIB itu.
M. Arif An, wakil ketua PDM Surabaya yang membidangi LHKP, saat, di konfirmasi media ini lewat, Via WhatsApp jumat 10/11/2023 menyampaikan latar belakang kenapa diadakannya aksi bela Palestina di Surabaya.
Menurut dia, sudah lebih dari 35 hari ini rakyat Palestina dibom, dibantai, dan diusir dari tanah kelahiran mereka. Rumah mereka hancur, masjid dan sekolah mereka roboh, dan air mata mereka setiap hari mengalir membasahi bumi Palestina.
“Saudara-saudara kita di Palestina dibunuh dan diusir dari negeri mereka dengan sadis. Masih pantaskah kita bergembira ria, sementara saudara-saudara kita menderita dan tertindas,” kata Arif An.
Oleh karena itu, jika dengan harta kita tidak mampu membantu mereka, ia mengajak angkatlah tangan kita ke langit, kirimkan rintihan kita untuk penguasa langit. Ketuklah pintu langit agar Allah SWT menolong rakyat Palestina dan menghancurkan musuh-musuh mereka.
“Semoga Allah SWT memenangkan agama-Nya dan menolong kaum muslimin,” ujarnya.
Untuk itu, M. Arif An mengajak seluruh elemen Islam untuk ikut aksi bela Palestina.
Termasuk kepada PCM se-Kota Surabaya, pimpinan majelis/lembaga Muhammadiyah se-Kota Surabaya, Pimpinan Aisyiyah Kota Surabaya, dan pimpinan ortom tingkat kota dan cabang.
“Juga guru/karyawan Muhammadiyah se-Kota Surabaya, siswa SMA/SMK Muhammadiyah se-Kota Surabaya, serta takmir masjid dan jamaah Muhammadiyah se-Kota Surabaya,” ajak Arif An.
Kepada peserta aksi, Arif An mengimbau harus sudah sarapan atau makan sendiri dari rumah.
Massa aksi juga diminta menggunakan pakaian atas putih dengan dilengkapi atribut Palestina atau bendera Merah Putih.
“Dilarang membawa atribut parpol dan juga capres/cawapres,” tegasnya.
Di lokasi, peserta juga diimbau untuk senantiasa menjaga kebersihan. Kemudian, barisan antara laki-laki dan perempuan dipisah.
“Mohon (kepada peserta, Red) untuk ikut aksi sampai selesai,” imbuhnya.
Arif An juga menyampaikan bahwa panitia bakal melakukan galang donasi. Untuk itu, dia meminta peserta aksi membawa infak terbaiknya untuk saudara di Palestina.
“Ajak teman/saudara dari suku dan agama mana pun untuk mengikuti aksi kemanusiaan ini,” imbaunya.
Lebih lanjut, Arif An menyampaikan ada sembilan alasan kenapa kita harus mencintai dan membela Palestina.
Pertama, di sana terdapat Masjid Al-Aqsa, masjid tertua di dunia setelah Masjid Al-Haram. Dibangun pertama kali oleh Nabi Adam AS 40 tahun setelah beliau membangun Masjid Al-Haram.
Kedua, Masjid Al-Aqsa yang berada di Kota Baitul Maqdis, Palestina, pernah menjadi kiblat salat selama 17 bulan setelah Rasulullah SAW berhijrah dari Makkah ke Madinah.
Ketiga, Masjid Al-Aqsa yang berada di Kota Baitul Maqdis, Palestina, adalah titik akhir perjalanan Isra’ dan titik awal perjalanan Mi’raj. Isra’ dan Mi’raj adalah salah satu mukjizat terbesar yang Allah anugerahkan kepada Baginda Rasulullah SAW. Di sanalah nabi melakukan salat berjamaah mengimami seluruh nabi dan rasul, mulai Nabi Adam AS hingga Nabi Isa AS.
Keempat, Palestina adalah negeri para nabi dan rasul. Banyak sekali para nabi dan rasul yang pernah tinggal dan berdakwah menyebarkan Islam di sana. Di antaranya adalah Nabi Ibrahim, Nabi Ya’qub, Nabi Yusuf, Nabi Luth, Nabi Dawud, Nabi Sulaiman, Nabi Zakaria, Nabi Yahya, Nabi Isa, dan nabi-nabi yang diutus oleh Allah untuk Bani Israil yang jumlahnya sangat banyak.
Kelima, di sana terdapat Kota Baitul Maqdis, ardhul mahsyar wal mansyar, tempat dikumpulkannya seluruh manusia menjelang Hari Kiamat yang masih hidup kala itu.
Keenam, di sanalah Dajjal akan terbunuh di tangan Nabi Isa ‘alaihis salam.
Ketujuh, Palestina adalah bagian dari daratan Syam yang didoakan berkah oleh Baginda. Rasulullah dalam doanya:
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي شَامِنَا وَفِي يَمَنِن
Artinya: “Ya Allah, berkahilah Negeri Syam dan Yaman.”
Kedelapan, banyak sekali para sahabat yang pernah berdakwah, menyebarkan, dan mengajarkan Islam di sana. Di antara mereka adalah Ubadah bin ash Shamit, Syaddad bin Aus, Usamah bin Zaid bin Haritsah, Watsilah bin al Asqa’, Dihyah al Kalbiy, Aus bin ash Shamit, Mas’ud bin Aus, dan masih banyak lagi yang lain.
Kesembilan, Palestina telah melahirkan ribuan ulama dan tokoh-tokoh Islam terkemuka yang berkhidmat untuk Islam. Tercatat para ulama yang lahir atau pernah tinggal di Palestina adalah Imam Malik bin Dinar, Imam Sufyan ats-Tsauri, Imam Ibnu Syihab az-Zuhri, Imam asy-Syafi’i, dan masih banyak lagi yang lain, pungkasnya.
Muksin