Tapanuli Utara-TransTV45.com|| Bantuan DAK ( dana alokasi khusus.red) yang nilainya kurang lebih Rp 320 juta di SDN 175754 Siparpar Kec Pahae Julu Kab Tapanuli Utara di sinyalir sebagai ajang korupsi Kabid Pembinaan SD dan SMP Kab Tapanuli Utara inisial JL.
SDN 175754, Siparpar Kec. Pahae Julu Kab. Tapanuli Utara pada TA 2023 menerima 2 unit bangunan , yakni pembangunan Ruang UKS beserta perabotnya dengan pagu anggaran Rp 81.200,000, dan satunya adalah pembangunan ruang Laboratorium alat komputer dan perangkat nya dengan Pagu Anggaran Rp 233,200,000.
Menurut informasi guru setempat ber inisial T , ( buka nama sebenarnya Red) yang dimintai keterangan oleh wartawan Jumat,25/11 2023 dilokasi sekolah, menyebutkan peralatan komputer dan lainnya yang satu kesatuan dengan paket proyek tersebut, sampai sekarang belum pernah dilihatnya tutur guru pengajar SDN 175754 Siparpar tersebut, dan hal yang sama dengan paket proyek Ruang UKS sekolah.
Tinjauan wartawan di paket proyek SDN 175754 Siparpar pada Pembangunan ruang laboratorium Komputer beserta perabotan nya luas bangunan kurang lebih 64 meter , luas ruangan yang dibangun 52 Meter ( panjang 6,5 meter dan Lebar 8 meter , kurang lebih) tinggi dari lantai kurang lebih 6 meter , dan tinggi plapon 4 meter , lantai samping kiri dan kanan,70 cm , lantai belakang 70 cm , lantai depan 180 cm kurang lebih.
Lebih aneh lagi tinggi diteras 2,2 meter , dan sangat dekat dengan lantai, dengan kontruksi rangkaian memakai baja ringan.
Menurut guru SDN 175754 , sebagai sumber yang sangat dipercaya, namun tidak bersedia disebut namanya , menyebutkan kontruksi rangka besi baja ringannya sangat tipis , ” baja ringan yang paling murah lah ,katanya , padahal beberapa kali Jefri Lubis meninjau pelaksanaan proyek ini tapi berjalan biasa saja, apalagi Kepala Sekolah JP padahal sekolahlah sebagai penggunanya , kendati sekarang sudah fi keramik , tampak sebagai bangunan baru tuturnya.
Hal yang sama dengan bangunan UKS , yang berbeda hanya luasan bangunan , dan ruangan , yakni luasan bangunan kurang lebih 32 meter , dan ruangan bangunan seluas 24 meter kurang lebih , namun perangkat penunjang sampai sekarang belum ada , padahal sudah selesai 2 bulan lalu , namun sampai sekarang belum dapat kami gunakan dan masih terkunci , disebabkan belum ada serah terima bangunan katanya.
Untuk memperjelas informasi tersebut , wartawan berusaha melakukan konfirmasi kepada Jefri Lubis Kabid Pembinaan SD dan SMP ini setuju hari’ Jumat Jam 14 siang , bersedia di konfirmasi,, lalu ingkar sebab ada perintah dari Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Tapanuli Utara Bontor Arifin Huta Soit S.IP ,M.SP, lalu untuk bertemu sore , di setujui oleh Jefri Lubis , kendati sudah jam 19 00 malam , yang sangat menggangu rasa profesional adalah, informasi Kadis Pendidikan Bontor Arifin Hutasoit memerintahkan Jefri lubis Kabid SD. SMP supaya tidak memenuhi konfirmasi wartawan, ” lain kali saja ya kata Jefri Lubis tegas melalui Hpnya.
Tim
