TransTV45.com || Jumat 5 Jan 2024 pukul 15.00 wib. Banjir menjadi langganan di desa Rumbia kecamatan Rumbia kabupaten Jeneponto Sulawesi Selatan, kini terjadi sebagai kenangan kesan pahit merenggut enam nyawa manusia dua kali tragedi,desa Rumbia merupakan muara sungai belong menjadi sorotan masyarakat desa dan warga yang sekitarnya karna di tengarai beberapa anak sungai di wilayah desa tetangga desa Pallantikang,desa Bonto Tiro dan desa Kassi serta desa loka masing-masing wilayah kecamatan tersebut.
Warga sedang menyaksikan kejadian banjir Dg Tinggi warga dusun Pa,Baeng Baeng Desa Rumbia yang tengah lewat di ruas jalan poros provinsi Sulawesi poros kelara boro di jumpai oleh wartawan trans TV 45.com berkomentar bahwa sungai harus ada perhatian khusus pemerintah provinsi sebab ini kendala yang terjadi bila intensitas hujan dua empat jam maka bisa mengakibatkan kondisi seprti ini , ungkapnya dan di tambahkan warga petani sawah Dg baso menyampaikan bahwa jembatan ini segera di perhatikan karena kami warga dua beraktivitas sehari dan kalau ini tidak di beri perhatian khusus bisa laju proses aplikasi pertanian bisa mengalami hambatan, tutur Dg Baso.
Bantaran sungai belong ini masuk Daerah irigasi pengairan sampai kecamatan kelara tepatnya persawahan kampung candak-pala palasa kelurahan Tolo timur dan Tolo selatan.
Fokus perhatian pihak provinsi yang membidangi sungai serta bidang penanggulangan bencana daerah provinsi harus sigap turun tinjau lokasi sebelum curah bulan Pebruari mendatang sebab musim puncaknya.
Kesang duka pahit tertelan Koban jiwa enam orang dua kali kejadian banjir.
Rahman Lallo melaporkan dari Jeneponto