Tebing Tinggi||TransTV45.com|| Posko Kampung Bebas Narkoba di Jl Flamboyan, Lk III, Kel.Tebing Tinggi Lama, Kec. Tebing Tinggi Kota, Kota Tebing Tinggi Sumut di bakar Orang Tak Dikenal (OTK), Rabu (24/1/2024) sekitar pukul 03,00 WIB dini hari.
Posko Kampung Bebas Narkoba di bangun warga Lk III, Kel. Tebing Tinggi Lama dengan bergotong royong dan diresmikan langsung oleh Kapolsek Padang Hilir AKP Sulem Sigalingging pada hari Senin 31 Oktober 2023 yang lalu.
Dan saat berdirinya Posko tersebut masyarakat Lk III, Kel.Tebing Tinggi Lama merasa aman dan nyaman di karenakan peredaran narkoba di kampung tersebut mulai sepi. Apa bila ada orang asing yang masuk yang bukan warga sekitar maka warga yang berjaga di pos tersebut memberhentikan dan menanyai mereka
Saat kejadian tepatnya Hari Rabu 24 Januari 2024 sekitar pukul 03.00 WIB dini hari, ada 2 orang tak di kenal (OTK) mengendarai sepeda motor, salah seorang dari mereka meletakkan botol Aqua yang berisi bensin di pintu pos dan membakarnya dan saat itu juga pelaku melarikan diri
Saat kejadian ada warga yang berada di pos An Debi (Lk) yang saat itu sedang tidur, terasa agak panas Debi terbangun dari tidurnya dan melihat api membakar pintu pos dan sempat membakar rambut Debi, saat itu juga langsung keluar lewat jendela yang di pasangi jaring dengan merusaknya untuk menyelamatkan diri.
Alhamdulillah berkat izin Allah SWT, Debi selamat dari musibah kebakaran dan warga sekitar berhasil memadamkan api yang hanya membakari pintu pos tersebut
Atas kejadian ini Front Persaudaraan Islam Kota Tebing Tinggi yaitu Ustadz Muslim Istiqomah angkat bicara, mengutuk keras perbuatan pelaku pembakaran pos tersebut dan meminta kepada aparat kepolisian bertindak tegas karena sudah menyangkut keselamatan nyawa seseorang
Ustadz Muslim Istiqomah juga mengatakan pembakaran posko tersebut pasti ada kaitannya dengan masalah peredaran narkoba karena sejak berdirinya posko tersebut peredaran narkoba di Lk III, Kel.Tinggi Tinggi Lama mulai berkurang dan sepi.
Gerakan Masyarakat Anti Narkoba (GEMAN) Kota Tebing Tinggi yaitu Suhairi alias Gogon mengatakan dengan tegas, meminta kepada Polres Tebing Tinggi dan BNN agar tegas dalam memberantas peredaran narkoba di Kota Tebing Tinggi ini, Tangkap Bandarnya jangan di tangkap yang kecil saja,” ucapnya dengan tegas
Lanjut Gogon,” Saya siap mati dalam memberantas peredaran narkoba di Kota Tebing Tinggi ini untuk menyelamatkan generasi muda.
Gerakan Masyarakat Anti Narkoba, Suhairi alias Gogon meminta kepada Bapak Kapolri, Bapak Kapolda Sumut, agar memerintahkan anggotanya agar serius memberantas peredaran narkoba di Kota Tebing Tinggi dengan menangkap bandar besarnya, yang tentunya aparat kepolisian Kota Tebing Tinggi sudah tau siapa Bandar Narkoba di kota ini.
Kenapa Bandar Narkoba di Kota Tebing Tinggi tidak pernah tersentuh hukum padahal kita sudah tau siapa peran utama dalam peredaran narkoba di Kota Tebing Tinggi ini,” ucap Gogon.
Atas insiden pembakaran Posko Kampung Bebas Narkoba ini, warga Lk III Kel. Tebing Tinggi Lama meminta kepada Kapolres Tebing Tinggi agar serius menindak lanjuti peristiwa ini dan tegas dalam memberantas peredaran narkoba di Kota Tebing Tinggi ini dan warga Lk III tidak terima atas pembakaran posko yang terjadi di kampung mereka, pelaku harus segera ditangkap, ucap seorang ibu yang tidak ingin di sebutkan namanya.
Karena sejak kejadian Pembakaran Posko Kampung Bebas Narkoba ini, kami sebagai warga Lk III, Kel. Tebing Tinggi Lama mulai tidak nyaman dan was – was. Kami juga jadi takut untuk meninggalkan rumah,” ujarnya.
Peristiwa pembakaran Posko Kampung Bebas Narkoba di Lk III, Kel.Tebing Tinggi Lama oleh orang tak dikenal (OTK) telah di tangani Polres Tebing Tinggi dan dalam proses penyelidikan.
Azwin