Batang Hari||TransTV45.com|| akibat mobil angkutan batu kerikil di Desa Sungai Ruan Ilir dan Desa Simpang Rantau Gedang membuat jalan warga rusak parah dan hancur sepanjang jalan pemda, yang sudah dipenuhi lobang berlumpur, sehingga warga sangat kesulitan untuk melalui akses alternatif jalan tersebut. Jum’at (02/01/2024).
Diketahui jalan tersebut merupakan jalan Pemda Batang Hari yang menjadi penghubung antara Kecamatan Mersam dan Kecamatan Maro Sebo Ulu, yang berlokasi di Desa Simpang Rantau Gedang menuju Desa Rantau Gedang Sebrang, Sungai Ruan IlIr dan Sungai Ruan Ulu.
Menurut informasi warga, Ibrahim mengatakan.
“Dalam sehari kadang 10 mobil bang, muatannya melebihi 8 ton, sekarang fasilitas umum seperti jalan hancur bang, apalagi di depan rumah saya aspalnya sudah kebawah.”sebutnya.
Lanjutnya, “Rusaknya jalan itu diduga disebabkan oleh mobil angkutan batu kerikil Mail, Holik, Zinul kepalanya, Setelah itu Idit, mereka tidak punya izin, terkecuali Holik dia berkemungkinan memiliki izin.
“Namun yang lainnya tidak memiliki izin tambang batu itu atau sedotan emas itu.” Ucapnya warga Ibrahim.
Tambahnya,” berharap kepada pihak pemerintah daerah maupun pemerintah desa agar ada upaya melakukan peninjauan dan perbaikan, karena jalan alternatif ini sangat dibutuhkan oleh anak sekolah maupun masyarakat umum untuk keluar masuk membawa pasokan bahan pokok seperti sembako dan hasil pertanian untuk kelangsungan hidup masyarakat.” tutupnya.
Rian
