Palu||TransTV45.com||Dalam kegembiraan menyambut bulan suci Ramadhan 1445H, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Palu menggelar Safari Ramadhan bersama seluruh jajaran Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sulawesi Tengah. Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar, hadir langsung dan sampaikan arti penting bulan Ramadhan ke seluruh Jajaran, Sabtu (16/3).
Bertempat di Aula Pogombo Rutan Palu, Safari Ramadhan tersebut diisi dengan persembahan Musabaqoh tilawatil Qur’an (MTQ), Tausiyah Agama, dan buka puasa bersama yang dihadiri oleh para Pimpinan Tinggi Pratama Kantor Wilayah, pejabat admnistrator, serta para kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan dan Imigirasi se-Kota Palu, Sigi, dan Donggala.
Dalam Sambutannya, Hermansyah menyampaikan bahwasanya bulan Ramadhan moment yang tepat untuk mendekatkan diri, membangun hubungan dengan Allah, memohon ampunan dan memelihara persatuan antar sesama.
“Bulan Ramadhan juga dianggap sebagai bulan di mana pintu-pintu pengampunan terbuka lebar, pengampunan dari Allah begitu melimpah di bulan ini atas dosa-dosa yang telah dibuat dimasa lalu, ini menjadi moment yang tepat untuk menggali pahala dengan memberikan kinerja terbaik dan menajaga persatuan antar jajaran,” pesan Hermansyah.
Sementara itu, juga turut memberi sambutan, Kepala Rutan Palu, Yansen, mengucapkan terimakasih atas kepercayaan seluruh jajaran kanwil kemenkumham sulteng untuk menjadikan Rutan Palu sebagai lokasi pertama pelaksanaan Safari Ramadhan di tahun ini serta memohon dukungan jajaran untuk Warga Binaan Rutan Palu yang akan diikutsertakan ke lomba MTQ tingkat Nasional pada waktu yang akan datang.
“Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaannya menjadikan Rutan Kelas IIA Palu sebagai tuan rumah pertama dalam penyelenggaraan safari ramadhan di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM.
kami juga mohon dukungan dan doa untuk warga binaan kami yang akan mengikuti lomba MTQ tingkat nasional sehingga nantinya dapat memperoleh hasil maksimal untuk kemajuan kemenkumham Sulawesi Tengah,” tutur Karutan.
Kegiatan ini pun ditutup dengan buka bersama dan sholat magrib berjamaah bersama para warga binaan muslim di Rutan.
Rut Yohanes
