Luar Bisa Pemudik Tahun Ini Dan Ini Pesan Senator Riri

Breaking News143 Dilihat

Jakarta||TransTV45.com||Lebaran tinggal menghitung hari. Muhammadiyah telah memutuskan Idul Fitri jatuh pada Rabu, tanggal 10 April 2024. Pemerintah dan yang lain bisa sama atau pada Kamis 11 April 2024. Namun hal itu tetap tak merusak persatuan dan kesatuan umat Islam.

Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia Hj Riri Damayanti John Latief mengucapkan selamat kembali ke kampung halaman kepada para pemudik yang pada 1445 Hijriah ini telah melaksanakan mudik lebih awal guna mengantisipasi lonjakan penumpang saat lebaran.

“Selamat berlebaran bersama orang tua, sanak saudara dan handai tolan. Semoga semua dalam keadaan aman, nyaman di perjalanan, sehat saat berjumpa sanak saudara dan berlebaran dengan penuh suka cita bersama keluarga di kampung halaman,” kata Hj Riri Damayanti John Latief, Jumat (5/4/2024).

Lulusan Magister Manajemen Universitas Bengkulu ini menjelaskan, besarnya animo masyarakat untuk melaksanakan mudik lebaran telah menjadi semacam ritual tahunan umat Islam Indonesia setelah berpuasa sebulan penuh di bulan Ramadan.

“Seperti nama lebarannya sendiri, semoga saya dan semua pemudik tahun ini dapat kembali fitri, suci, tanpa ada dosa lagi yang melekat terhadap sesama. Saya minta maaf kalau selama ini ada kata-kata yang kurang berkenan. Sampaikan salam kepada seluruh keluarga di kampung halaman,” pesan Hj Riri Damayanti John Latief untuk para pemudik.

Dewan Pembina Karang Taruna Provinsi Bengkulu ini menekankan, berdasarkan hasil survei, diperkirakan tahun 2024 ini jumlah pemudik bakal jauh melejit dibanding tahun-tahun sebelumnya selepas masa pandemi Covid-19 yang sarat dengan pembatasan sosial.

“Karena mudik ini sudah menjadi rutinitas, insya Allah stakeholder terkait sudah benar-benar siap dalam mengelola angkutan Lebaran sehingga dapat mengantisipasi potensi peningkatan mobilitas pada masa Lebaran 1445 Hijriah ini,” ungkap Hj Riri Damayanti John Latief.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Barisan Pemuda Nusantara (Bapera) Kabupaten Kepahiang ini menambahkan, pemudik sebaiknya juga jangan lengah dengan imbauan BMKG untuk berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem selama arus mudik dan arus balik Lebaran.

“Kalau rumah yang ditinggalkan dalam keadaan kosong, pastikan semua alat-alat listrik atau gas sudah dalam keadaan aman. Lebih baik lagi minta tetangga untuk bantu mengawasi rumah selama ditinggal mudik,” demikian Hj Riri Damayanti John Latief.

Tim Redaksi 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *