Palu||TrensTV45.com|| Momentum Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-116 Tahun 2024, Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu dibawah naungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Tengah (Kanwil Kemenkumham Sulteng) hadirkan kelas Generasi Emas Mathematics (Gemath) dengan cara menyenangkan, Senin (20/5/24) bertempat di Ruang Belajar. Gemath ini bertujuan sebagai upaya mengatasi stagnasi dan keterlambatan peningkatan prestasi belajar matematika pada anak binaan.
Sebanyak 18 orang anak binaan dengan penuh keceriaan mengikuti kegiatan tersebut yang dibawakan oleh An Nisaa Ayu selaku staf Pembinaan LPKA Palu.
Inovasi pembelajaran tersebut disambut antusias oleh berbagai pihak. Dengan penuh semangat Harkitnas, hal ini menjadi langkah konkret LPKA Palu guna menciptakan generasi muda yang siap Bangkit Untuk Indonesia Emas.
Kepala LPKA Palu, Revanda Bangun mengatakan kegiatan ini merupakan suatu ajakan yang melibatkan anak binaan, para pegawai serta guru agar dapat menjalin keakraban dalam menumbuhkan minta anak dalam belajar Matematika. “Dengan mengutip tema Harkitnas Tahun 2024, kita berkeinginan para anak binaan dapat menjadi Generasi Emas unggul yang berkompeten di bidang Matematika,” ujar Revanda
Gerakan ini mengajak untuk mengubah mindset tentang matematika yang masih punya stigma negatif. Prinsipnya, Gemath mengenalkan matematika dari sisi lain, bahwa matematika bukan sekadar hitung-hitungan, rumus, tetapi karena matematika memiliki banyak kaitan dalam kehidupan sehari-hari.
“Kita berharap para anak binaan juga dapat memiliki minat yang kuat dalam bidang Matematika dan bisa bersaing dengan anak-anak lainnya. Mungkin saja bisa ikut Olimpiade Sains Nasional,” harap Revanda
Pada momen itu, para anak binaan dibagi menjadi empat kelompok yang setiap kelompok terdiri dari empat anak, dimana nanti anak binaan diberikan soal matematika dalam kehidupan sehari-hari, kemudian mereka diminta untuk berdiskusi dalam menentukan langkah-langkah penyelesaiannya
Salah seorang anak binaan, AJ mengaku sangat senang dengan metode pembelajaran yang diberikan oleh LPKA Palu. “Awalnya matematika itu seperti pembelajaran yang seram, susah dimengerti, tapi dengan kesabaran petugas LPKA Palu kita terus dibimbing dan didampingi. Ternyata kalau sudah paham, matematika itu sangat menyenangkan dan sangat berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari,” ungkap AJ kepada media
Di tempat berbeda, Kepala Kanwil Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar sangat mengapresiasi inovasi kegiatan pembalajaran yang dihadirkan oleh LPKA Palu. Menurut Kakanwil pembelajaran Gemath memiliki banyak manfaat, yaitu meningkatkan kemampuan berpikir logis, berpikir analitis, dan memecahkan masalah – masalah.
“Para anak binaan saat ini berada diusia produktif, maka dari itu menjadi kewajiban para Petugas Pemasyarakatan untuk terus mengasah kemampuannya dalam menciptakan inovasi program pembinaan,” pinta Kakanwil Hermansyah
“Kita ketahui bahwa dengan matematika juga dapat membantu untuk pengembangan kemampuan berhitung, keterampilan problem solving dan pengenalan pola dan struktur,” tambah Kakanwil
Melalui kegiatan ini, diharapkan para anak binaan dapat mempelajari dan mengaplikasikan matematika dalam kehidupan sehari-hari agar dapat mengotimalkan potensi diri dan sukses dalam berbagai aspek kehidupan.
Rut Yohanes
