SBB||TrensTV45.com|| Aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Manipa, Polres Seram Bagian Barat (SBB), terus berupaya untuk menjaga situasi dan kondisi keamanan diwilayah tersebut. Salah satunya dengan melaksanakan kegiatan sambang kerumah-rumah masyarakat. Utamanya masyarakat yang sedang melaksanakan acara pernikahan.
Kapolsek Manipa, IPDA Edwin Richardo Mangare meminta, kepada warga terutama pihak keluarga yang menyelenggarakan pesta pernikahan agar diacara resepsi nanti tidak mengadakan kegiatan pesta joget.
“Kita melaksanakan kegiatan sambang ke rumah-rumah warga terutama di desa Tomalehu Barat, yang mana akan dilaksanakan acara pernikahan dan resepsi. Nah disitu kita ingatkan, mengimbau dan meminta agar tidak melaksanakan kegiatan pesta joget,”kata dia, kepada media, Kamis (27/6/2024).
Menurut Kapolsek, larangan pesta joget ini bukan keinginan Polsek semata melainkan sudah perintah dari satuan atas. Hal itu dilakukan guna menjaga situasi dan kondisi keamanan masyarakat.
“Dan ini sudah merupakan atensi dari bapak Kapolda dan Kapolres, agar sementara waktu ini tidak ada pesta joget dimasyarakat, sebab pesta joget ini bisa menimbulkan gangguan kamtibmas,”jelasnya.
Kapolsek berharap, agar masyarakat terutama pihak keluarga terutama Pemerintah desa serta Pemuda Desa Tumalehu Barat dapat bersama – sama membantu Polsek Manipa menjaga stabilitas keamanan.
Kami juga sangat berharap agar kepada Pemuda Desa Tumalehu barat dalam hal ini kaum laki-laki agar menjauhkan diri dari Miras karena dengan Miras dapat mengakibatkan dampak negatif yang dapat menimbulkan gangguan Kamtibmas. Harapanya
Acara keramaian dalam hal ini acara pesta yang dilaksanakan pada malam hari bisa menimbulkan gangguan Kamtibmas dalam hal ini datangnya orang dari desa tetangga, maupun para penggemar pesta yang datang sudah dalam kondisi sudah mengkonsumsi Miras sehingga dapat menimbulkan kesalahan pahaman yang dapat menyebabkan gangguan Kamtibmas,”tutup Kapolsek.
S. Adam
