Mojokerto ||Transtv45.com || Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto bersama dengan Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemkominfo), menggelar evaluasi tahap pertama Smartcity 2024.
Dengan dipimpin oleh Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati, evaluasi yang diinisiasi oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Mojokerto itu juga diikuti oleh Jajaran Sekertaris Daerah, Para Kepala Perangkat Daerah, dan Direktur RSUD.
Bertempat di Smartroom Satya Bina Karya (SBK) pada Kamis (27/7) siang, Bupati Mojokerto mengatakan bahwa salah satu kunci untuk percepatan dari program Smartcity ini adalah SDM berkualitas yang terdapat pada OPD di Kabupaten Mojokerto.
“Perubahan untuk Smartcity di Kabupaten Mojokerto sudah besar-besaran, percepatan proses ini tentu dikarenakan SDM berkualitas yang kita miliki,” ujar Bupati Ikfina.
Ikfina melanjutkan bahwa untuk ke depannya, keberlanjutan program Smartcity di Bumi Majapahit ini sudah terkonsepkan dengan baik pada RPJPD 2025 – 2045, hal tersebut juga termasuk sarana dan prasarana hingga SDM yang bertugas untuk menjaga kelancaran program ‘Kota Cerdas’ ini.
“Kedepan kita sudah masukkan untuk keberlanjutan program ini (Smartcity), tentu tidak hanya berkutat pada Sarpras infrastruktur, tapi juga dibarengi SDMnya sebagai operator maintenance,” Sambungnya.
Sementara itu, Kepala Diskominfo Kabupaten Mojokerto Adi Sepdianto, pada paparannya menambahkan, bahwa terkait dengan SDM Smartcity, diperlukan individu-individu yang mampu memahami dinamika perkembangan teknologi. Oleh karena itu pelatihan Teknologi Informasi dan Komunikasi pada para ASN juga
“Pada implementasi Smartcity, dinamika perkembangan teknologi informasi dan komunikasi perlu diimbangi dengan SDM yang memadai, oleh karena itu diperlukan pelatihan dan pendidikan bagi ASN agar ketrampilan pada bidang TIK meningkat,” Jelas Ardi.
Kom/ Mikhael