Sanggau, Kalbar – TransTV45.com || Curah hujan yang tinggi terjadi di Kecamatan Tayan Hulu sejak 15 Oktober 2024 mengakibatkan sungai Sekayu dan sungai sosok meluap. Kondisi ini mengakibatkan banjir dan merendam banyak pemukiman warga, Kamis 17 Oktober 2024.
Banjir dampak dari tingginya curah hujan terjadi mulai dari jam 04.00 wib tgl. 16 Oktober 2024,Banjir sampai saat ini jam 03.00 wib tgl. 17 Oktober 2024 cenderung makin naik.
Beberapa dusun di wilayah desa sosok terendam banjir dengan ketinggian berkisar ±1 meter sampai ±4 meter
disamping merendam perumahan penduduk banjir juga merendam jalan poros sepqnjang ± 1,5 km dengan ketinggian tertinggi ± 100 cm
Kondisi banjir tsb menghambat akses transportasi Sanggau menuju pontianak/ pontianak menuju sanggau/PPLB Entikong-kuching, Sekadau-Sintang-Melawi-Kapuas Hulu (memutus akses transportasi ke 5 Kabupaten).
Sementara untuk kendaraan Roda 4 jenis minibus tidak bisa lewat,akses jalan tersebut. Dan dusun yang terdampak banjir seperti Sosok 1, Sosok 2,dusun Sekayu Tabat,dusun Barage, dusun Tahan,dusun Moling,dusun Dangku, dusun Perayaan Dangku
Adapun Warga yang terdampak banjir yang rumahnya terendam dari 8 Dusun data sementara yang masuk ke Posko Banjir Desa Sosok sebanyak 931 KK/3403 Jiwa.
Saat ini jumlah warga terdampak diperkirakan masih akan bertambah karena saat ini wilayah Sosok sedang diguyur hujan lebat.
Dimana saat ini semua tim gabungan masih terus melakukan pemantauan, evakuasi dan monitoring di lapangan dan anggota TRC BPBD masih standby di lokasi,banjir masih cenderung naik.
Selanjutnya untuk lokasi sementara pengungsian ada 2 tempat yang pertama berada di Kantor Desa Sosok sementara pengungsi berjumlah ± 20 orang terdiri dari Lansia dan ibu ibu yang mempunyai anak kecil dan kedua berada di dusun Barage lokasi pengungsian menggunakan Tenda ukuran 4 x 4 sebanyak 2 buah yang (jumlah pengungsi menunggu laporan Kawil setempat jaringan komunikasi terputus.
Dan yang perlu kita informasikan juga keperluan mendesak yang harus di sediakan di antaranya,Air bersih, Makanan, Alas tidur, Selimut, Alat evakuasi (perahu). Demikian disampaikan apabila ada perkembangan akan dilaporkan kembali
Tridibyo Koordinator TRC -PB BPBD Kab Sanggau mengungkapkan jika kondisi saat ini air masih mengenang dan semakin meluap di beberapa ruas jalan, dan petugas masih melakukan pendataan jumlah warga yang terdampak.||Jurnalis:suparman
