SBB. Transtv45.com || Dugaan penyelewengan Dana Desa (DD) di Desa Hatunuru, Kecamatan Taniwel Timur, Kabupaten Seram Bagian Barat tahun 2023, menarik perhatian publik.
Kepala Desa Hatunuru Bapak Meky diduga menyalahgunakan anggaran untuk kegiatan fisik yang seharusnya telah direalisasikan sepenuhnya, tetapi tidak ada hasil fisik yang terlihat.
Dugaan ini menunjukkan bahwa meskipun dana untuk kegiatan-kegiatan fisik tersebut sudah cair dan tercatat sebagai realisasi 100%, kondisi di lapangan memperlihatkan nihilnya perkembangan fisik proyek, yang mengindikasikan adanya potensi kerugian negara di atas Rp. 500 juta.
Lebih lanjut, Kepala Desa diduga bekerja sama dengan pihak ketiga, yakni seorang kontraktor yang dikenal dengan sebutan “Ko Jemy.”
Mereka bersama-sama bertanggung jawab atas sejumlah proyek fisik di Desa Hatunuru, menurut sumber yang dihubungi melalui WhatsApp. Kamis (17/10/2024).
Namun, hingga saat ini, tidak ada proyek fisik yang berhasil dilaksanakan meskipun dana telah digunakan.
Kasus ini menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat setempat, yang merasa bahwa dana yang seharusnya digunakan untuk pembangunan desa justru diselewengkan.
Masyarakat berharap adanya intervensi dari pihak berwenang, baik dari inspektorat daerah maupun aparat hukum, untuk mengusut tuntas kasus ini dan menegakkan keadilan.
S. Adam