Peningkatan Jalan Di Pekon Negeri Ratu Dan Pekon Bumi Ratu Ngambur Di Duga Asal Jadi.

Berita, Daerah461 Dilihat

PESISIR BARAT-(13-12-2024) TransTV.45com||-Kondisi ruas jalan di Pekon Negeri Ratu Ngambur Dan Pekon Bumi ratu Kecamatan Ngambur Kabupaten Pesisir barat, semakin memprihatinkan. Jalan yang sebelumnya sudah mendapatkan lapisan aspal dan cor kini kembali Rusak Parah Di Tanjakan Desa Bumi Ratu/Sp3, sehingga menyulitkan Kendaraan Baik Roda Dua Maupun Roda Empat .jumat 12 Desember 2024.

Masyarakat Di Dua Pekon mengeluhkan rusaknya infrastruktur jalan tersebut, terutama jalan ini merupakan akses vital yang digunakan oleh beberapa pekon untuk aktivitas sehari-hari, seperti mengangkut hasil bumi, distribusi kebutuhan pertanian, serta mendukung kelancaran transportasi warga. Juga bagi anak-anak Sekolah dari SDN Sampai SMAN Mereka berharap agar perbaikan jalan ini dapat dilakukan Secepatnya pada tahun 2025 demi memulihkan fungsi utamanya.Dan Juga Masyarakat Berharap Agar Jalan Tersebut Cepat Diaudit Karena Baru Di Bangun pada Th 2023 kemaren Sudah mengalami Kerusakan Patut Di Duga Asal Jadi

Dan Dana Yang Di kucurkan Pemerintah Di Jalan Dua Pekon Tersebut Mencapai Sepuluh Miliar dengan panjang 10 kilo Sama halnya pembangunan Yang Di kupang marang kecamatan pesisir selatan Ini Di duga Hal yang sama Mengalami Kerusakan harapan Masyarakat Pemborong atau Rekanan Bisa Bertanggung jawab

Pantauan Awak media Potensi nasional menunjukkan bahwa kerusakan jalan ini semakin parah, terutama saat musim penghujan. Kondisi jalan yang licin membuat pengguna jalan harus ekstra hati-hati saat melintasi. Jalan ini sudah pernah dibangun, tetapi sekarang Tidak Ada perawatan dari pihak pemerintah daerah, khususnya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pesisir Barat,” ungkap salah seorang warga yang namanya minta di rahasiakan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Beberapa Narasumber Bahwa jalan tersebut Dari Serah Terima Tidak Pernah Di rawat Oleh Pemborong. Padahal, jalan ini menjadi jalur penting untuk transportasi material kebutuhan toko, pembangunan pekon, dan hasil bumi.

“Harapan kami, pemerintah segera memperbaiki jalan ini karena ini satu-satunya akses utama yang menghubungkan Antar pekon dan antar kecamatan Jika dibiarkan terus-menerus, kondisi ini akan semakin menyulitkan kami,” ujar seorang warga yang enggan disebutkan namanya.

Pemerintah terkait, terutama Dinas PUPR Pesisir Barat, diharapkan dapat segera menindaklanjuti keluhan masyarakat ini dan merencanakan perbaikan di tahun 2025 mendatang demi meningkatkan kualitas infrastruktur di wilayah tersebut agar Masyarakat Bisa Sejahtera. **

( Rasidin )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *