Pagar Merbau- TranTV45.com|| Maraknya pemberitaan Media terkait dugaan Penyalahgunaan anggaran Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) Tahun Anggaran 2024 yg dilakukan oknum Kades Tanjung Garbus II Kecamatan Pagar Merbau,Forum Wartawan-LSM Pagar Merbau Sekitarnya(FORWARSPAMS) telah membentuk Tim Investigasi guna mendalami hal tersebut dan menemukan beberapa kejanggalan realisasi penggunaan anggaran.
Diketahui bahwa DD dan ADD Desa Tanjung Garbus II yang alokasinya digunakan untuk pembiayaan program antara lain Ketahanan pangan berupa pembelian hewan ternak Sapi dan Bebek,Tim menemukan informasi bahwa dari 9 ekor Sapi yang dianggarkan diduga baru 4 ekor Sapi yang terealisasi, demikian juga halnya nya dengan pengadaan 600 ekor bebek yang dianggarkan belum seluruhnya terealisasi. Beberapa program lainnya yang terpantau dilapangan seperti pemasangan Paving blok kesannya dikerjakan asal jadi, pembagian BLT yang sempat membuat sebagian masyarakat melakukan aksi demo(12/24) karena jumlah dana yang diterima masyarakat tidak sesuai ketentuan dan beberapa program pemberdayaan masyarakat lainnya yang diduga fiktip.
Lebih lanjut Tim menemukan ada program yang belum dikerjakan sampai akhir tahun 2024 seperti pengerjaan rabat beton sekira Rp.244.000.000,- dan Tambahan Dana Desa sekira Rp.120.000.000,- yang peruntukannya belum diketahui.Saat ini Tim masih mendalami informasi terkait dana Silva sekira Rp 350.000.000,- dari program program yang belum dikerjakan di tahun 2024 dan ada dugaan dana Silva tersebut sampai dengan saat ini belum dikembalikan ke Kas Desa oleh oknum Kades Tanjung Garbus II.
Kasi PMD Kecamatan Pagar Merbau Bapak Turimin saat dikonfirmasi via HP oleh tim terkait kejanggalan kejanggalan realisasi DD/ADD Tanjung Garbus II,membenarkan adanya informasi tersebut dan sudah melakukan pembinaan dan peringatan kepada oknum Kades Tanjung Garbus II untuk mengembalikan dana yang diduga disalahgunakan untuk kepentingan pribadinya dan mempersilahkan awak media untuk melakukan pemberitaan.
Tim investigasi telah melaporkan hasil kerjanya kepada Ketua Forwarspams sdr.Suleno dan akan segera mendesak Inspektorat Deli Serdang dan Aparat Penegak Hukum untuk mengusut dugaan Penyalahgunaan DD dan ADD Tanjung Garbus II Tahun Anggaran 2024 dan jika terbukti terjadi korupsi anggaran agar oknum yang terlibat ditindak sesuai hukum yang berlaku.
Sekretaris PABPDESI(Persatuan Anggota BPD) Deli Serdang sdr.Khairul Amri S.Pd.I yang juga merupakan tokoh masyarakat Kecamatan Pagar Merbau saat dimintai tanggapan oleh awak media menyatakan sangat menyesalkan jika dana desa yang seharusnya dimanfaatkan untuk percepatan pembangunan didesa dan untuk kemaslahatan ummat justru diselewengkan oleh oknum tak bertanggung jawab dan sudah seharusnya jika pihak pihak yang berwenang seperti inspektorat dan aparat hukum lainnya melakukan respon cepat untuk penyelamatan uang rakyat jika ditemukan informasi dugaan KKN seperti yang terjadi di Desa Tanjung Garbus II.Sekretaris PABPDESI juga menghimbau Kepada BPD didesanya masing masing agar menjalankan tupoksinya dengan maksimal terutama fungsi pengawasan dan meminta kepada Kepala Desa bersikap lebih terbuka terkait pengelolaan anggaran desa dengan BPD sebagai mitra Pemerintahan Desa pungkasnya.
( D.S )