Bencana Alam Yang Tidak Bisa Dihindari, Banjir Melanda di Kabupaten Mempawah

Berita26 Dilihat

Mempawah, kalbar – TransTV45.com || Bencana alam yaitu, banjir bandang di Desa kampung pasir, kabupaten Mempawah, Provinsi Kalimantan Barat, dengan curah hujan yang hampir setiap hari mengakibatkan aliran air dari hulu cukup deras maka mengakibatkan banjir. Rabu (29/01/2025)

Saat awak media ini mewawancarai AKP Dadang yang kebetulan stanbay ikut memandu para sopir roda empat juga roda dua yang melintasi jalan raya dikampung pasir,mengenai banjir bandang di kampung pasir mempawah, AKP Dadang mengatakan bajir ini diperkirakan mulai hari sabtu.

Air yang turun dari hulu lumayan deras dan di tambah lagi air laut pasang, untuk ketinggian air di jalan raya diperkirakan mencapai 25 cm sampai 30 cm atau sepaha orang dewasa.

Kami juga menyediakan dua perahu karet apa bila diperlukan untuk evakuasi masyarakat yang terdampak banjir, dan untuk aktifitas dijalan raya kendaraan masih lancar. Personil yang kita terjunkan di lapangan ada (40) empat puluh personil dari Brimob dan dibantu juga anggota dari Polre Mempawah. Tutur AKP Dadang

Salah satu warga Desa Penibung mengatakan kepada awak media ini, banjir mulai dari hari Kamis malam jumat 23 Januari 2025, sebut saja bujang bukan nama asli nya mengatakan, warga yang di dalam ada yang mengungsikan diri dan ada juga yang bertahan dirumah nya dengan membuat para-para tempat mereka tidur juga masak.

Untuk kedalaman air dikampung Penibung yang tinggal didalam gang mencapai ketinggian setengah rumah warga, ada sekitar seratus dua puluh (KK) kepala keluarga yang terdampak banjir.

Menurut Bujang belum ada menerima bantuan sembako dari dinas terkait, yang ada dari warga setempat memberikan sembako, harapan saya semoga ada dari instansi dinas terkait memberikan bantuan buat kami yang terdampak banjir. Ucapnya

Sambung ibu-ibu yang terdampak banjir, salah satu warga yang kebetulan tinggal didalam gang, sebut saja mawar, mawar mengatakan yang bertahan dirumah berjumlah 128 orang dengan kedalaman air separuh rumah. Harapan kami semoga ada dari dinas terkait turun langsung melihat situasi kami, kalau dari kades alhamdulillah sangat perhatian dengan warga nya

Tambah nya lagi, didalam gang ini ada ibu hamil dan juga ada lansia yang bertahan dirumah mereka, mereka membuat para-para di ruangan tamu untuk mereka tidur juga memasak. Terangnya.||Jurnalis:Suparman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *