Akibat Hujan Deras Masyarakat Talang Raden Desa Merbau Kabupaten OKU Nyaris Terisolasi Akibat Jalan Rusak Parah

Berita, Daerah477 Dilihat

OKU Sumsel, TransTV45.Com|| Kerusakan jalan sepanjang kurang lebih 50 meter di dusun V Desa Merbau, Kecamatan Lubuk Batang, Kabupaten OKU, telah mengakibatkan masyarakat setempat nyaris terisolasi. Kerusakan jalan yang telah berlangsung selama lebih tiga hari ini disebabkan oleh hujan deras dan seringnya mobil pengangkut buah sawit melintas di lokasi tersebut.

Jalan tersebut merupakan jalan yang sering dilalui untuk aktivitas sehari-hari masyarakat setempat, seperti orangtua mengantarkan anak-anaknya ke sekolah. Banyak warga yang mengeluhkan kerusakan jalan ini, terutama para ibu yang mengantar anaknya ke sekolah. “Banyak ibu-ibu yang mengantar anaknya sekolah jatuh di tempat tersebut,” ujar salah satu warga setempat.

Dilokasi awak media bertemu dengan Pak Sahri (60), ketua RT. 05 Desa Merbau, menurutnya kerusakan jalan ini telah sangat mengganggu aktivitas sehari-hari masyarakat. “Kami berharap pemerintah OKU dapat segera memperbaiki jalan ini,” ujarnya.

Kerusakan jalan ini tidak hanya mengganggu aktivitas sehari-hari masyarakat, tetapi juga berpotensi menimbulkan bahaya bagi pengguna jalan. Oleh karena itu, perlu dilakukan perbaikan jalan secepatnya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Sementara Kepala desa Merbau Adiar Marelo mengakui bahwa jalan rusak yang terjadi dalam tiga hari terakhir memang benar adanya. Untuk mengatasi permasalahan ini, pemerintah desa telah memutuskan untuk menggunakan batu karang sebanyak 5 mobil.

Adiar menjelaskan bahwa setelah semua batu karang telah terkirim, pihaknya bersama dengan perangkat desa dan warga akan melakukan gotong royong untuk memperbaiki sementara jalan rusak parah tersebut.

Sebagai kepala desa, Adiar juga menyampaikan keluhan masyarakat kepada pemerintah kabupaten OKU agar dapat memberikan bantuan dalam perbaikan jalan tersebut.

Pentingnya peran pemerintah dalam mendukung upaya perbaikan jalan rusak tidak dapat dipungkiri. Jalan yang rusak dapat menghambat aktivitas masyarakat sehari-hari dan dapat berpotensi menimbulkan bahaya bagi pengguna jalan.

Melalui gotong royong dan bantuan dari pemerintah kabupaten nantinya, diharapkan jalan rusak di desa Merbau dapat segera diperbaiki sehingga masyarakat dapat melintas dengan aman dan lancar.

( Hen SPT )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *