Berita di Salah Satu Media Online, Soliadi membantah “Lari Tunggang Langgang” Tidak Benar ” Itu HOAX “

Berita, Daerah10 Dilihat

Deli Serdang, TransTV45.com||GEMOT ataupun Geng Motor + Mobil picp up kembali beraksi di wilayahnya kecamatan Pagar Merbau kab deli serdang sekira pukul 02.00 wib hingga 04.00 wib Minggu 16-03-2025.

Dinihari. 2 personil centeng kebun Tanjung Garbus PTPN I Regional 1 nyaris menjadi korban keberingasan geng motor bersyukur dapat menyelamatkan diri walaupun nyungsep sepeda motor masuk kedalam parit selanjutnya lari ke rumah Beno.

Soliadi warga Pagar Merbau 1 yang bertempat tinggal di lokasi tikungan tidak jauh dari kantor camat Kecamatan Pagar Merbau Minggu 16-03-2025 saat di konfirmasi awak media membantah.

Bahwa saat adanya geng motor seperti di dalam pemberitaan bahwa dirinya lari tunggang langgang menyelamatkan dirinya dari geng motor itu tidak benar Karena menurutnya bahwa geng motor tidak mengganggu kediaman miliknya.

” Pada saat itu Minggu sekitar pukul 02.00 wib hingga pukul 04.00 wib ada segerombolan diduga geng motor mengendarai sepeda motor sekitar 15 sepeda motor dan 1 unit mobil pick up lengkap dengan senjata tajam”

“Telah menenteng pedang karena sangat panjang senjata tajam yang di bawak oleh gerombolan diduga geng motor + mobil pick up diprediksi gerombolan geng motor dan mobil berjumlah lebih dari 20 orang”

“Semula geng motor melemparkan petasan mercon api di seputar pondok Batu, dan selanjutnya mereka melepaskan petasan mercon api di depan kantor camat Pagar Merbau”

“Tidak lama kemudian gerombolan geng motor melemparkan petasan kembali ke rumah Beno dengan berteriak tidak dapat ditirukan apa yang diteriakkan” jelas Soliadi.

Karena pos PAM Forwarspams kebetulan relawan pada pulang hendak sahur bersama keluarga di rumahnya masing-masing jadi pos PAM Forwarspams dalam keadaan kosong.

Tambah Soliadi “banyaknya dan ramai suara letusan mercon api Saya dengar maka saya keluar rumah kebetulan teras Rumah saya di di jadikan pos PAM Forwarspams sementara”

“Berkecepatan rumah saya dekat dengan daerah letusan mercon tersebut seketika saya keluar dari rumah melihat banyaknya gerombolan pergi meninggalkan lokasi tikungan ini”

“sebelum mereka meninggalkan tikungan ini mereka sempat melihat saya namun mereka tidak melakukan apapun juga lalu pergi menuju ke arah Galang Kecamatan Galang” tuturnya.

Soliadi menegaskan, ”Kesimpulannya dari pemberitaan yang ditayangkan salah satu di media online Sumatera Utara dapat saya jelaskan bahwa adanya gerombolan geng motor saya nyatakan itu memang benar”

“namun di dalam pemberitaan tersebut mengatakan saya pergi ataupun lari tunggang langgang menyelamatkan diri dari lokasi keributan tersebut itu tidak benar”

“sekali lagi saya nyatakan bahwa itu tidak benar alias Hoax , Saya minta kepada media yang telah menayangkan tentang diri saya tolong diklarifikasi bahwa saya tidak ada lari atau meninggalkan rumah yang saya tempati” pungkas Soliadi.

( D.S )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *