Palu-TransTV45.Com-Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Tengah (Kakanwil Kemenkum Sulteng), Rakhmat Renaldy, mendampingi langsung Menteri Hukum RI, Supratman Andi Agtas, dalam acara puncak Haul ke-57 Guru Tua Sayyid Idrus bin Salim Aljufri, yang digelar di kompleks Alkhairaat, Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (12/4/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Rakhmat Renaldy mengaku sangat bersyukur dan bahagia atas kehadiran Menkum dalam kegiatan religius tahunan yang menjadi agenda besar umat Islam di Indonesia Timur ini. Menurutnya, kehadiran Menkum merupakan bentuk penghormatan terhadap warisan keilmuan dan perjuangan Guru Tua yang telah membangun fondasi pendidikan Islam melalui Alkhairaat.
“Kami sangat bersyukur dan bangga atas kehadiran Bapak Menteri Hukum dalam haul Guru Tua. Ini menunjukkan betapa pentingnya peran Alkhairaat sebagai institusi pendidikan dan keagamaan yang telah melahirkan banyak tokoh penting bangsa,” ujar Rakhmat Renaldy.
Ia juga menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat fungsi dan peran Kementerian Hukum di Sulawesi Tengah. “Alkhairaat adalah salah satu tonggak peradaban di Indonesia Timur. Kami siap mendampingi dan mengawal seluruh kebutuhan hukum yang berkaitan dengan eksistensinya, termasuk penguatan aspek legal kelembagaan dan perlindungan hak kekayaan intelektual yang dimiliki,” tegas Rakhmat Renaldy.
Acara haul yang dipimpin langsung oleh Ketua Utama Alkhairaat, Habib Alwi bin Saggaf bin Muhammad Aljufri, berlangsung dengan penuh khidmat dan semangat persatuan. Ribuan abnaul khairaat dari seluruh penjuru Nusantara memadati area kompleks Alkhairaat untuk mengikuti rangkaian kegiatan haul yang sarat makna sejarah dan spiritualitas.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Menteri ATR/BPN Nusron Wahid, Wakil Ketua MPR RI Ahmad Muzani, anggota DPD RI, anggota DPR RI, Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid, Gubernur Kalimantan Utara, para wali kota dan bupati dari berbagai wilayah di Indonesia Timur, serta tokoh-tokoh nasional dan perwakilan organisasi kemasyarakatan dari berbagai penjuru Tanah Air.
Haul Guru Tua ke-57 tahun ini tidak hanya menjadi momentum untuk mengenang jasa dan perjuangan pendiri Alkhairaat, tetapi juga sebagai ajang konsolidasi spiritual dan kultural bagi umat Islam dan masyarakat Indonesia Timur dalam memperkuat semangat kebangsaan dan toleransi.
Kehadiran Menteri Hukum serta para pejabat tinggi negara lainnya memberikan warna tersendiri bagi perhelatan haul kali ini. Bagi Kemenkum Sulteng, momen ini menjadi pengingat pentingnya sinergi antara pemerintah dan lembaga keagamaan dalam membangun masyarakat yang taat hukum, berakhlak, dan berdaya saing.**