Kemenkum Sulteng dan Bank Sulteng Jajaki Kolaborasi Peningkatan Layanan Hukum

Breaking News1806 Dilihat

Palu-TransTV45.Com-Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Tengah (Kepala Kanwil Kemenkum Sulteng), Rakhmat Renaldy, melakukan audiensi dengan Direktur Utama Bank Sulteng, Hj. Ramiyatie, di ruang kerja Dirut Bank Sulteng, Jum’at, (4/7/2025). Pertemuan ini tidak hanya sebagai ajang silaturahmi antarlembaga, tetapi juga menjadi forum strategis untuk membahas berbagai potensi kerja sama guna meningkatkan kualitas layanan hukum di Provinsi Sulawesi Tengah.

Dalam suasana yang akrab dan konstruktif, kedua pimpinan berdiskusi mengenai pentingnya sinergi antara lembaga keuangan daerah dan instansi vertikal pemerintah pusat dalam mewujudkan tata kelola yang akuntabel dan berdaya guna bagi masyarakat.

Rakhmat Renaldy menyampaikan bahwa dukungan sektor perbankan, termasuk Bank Sulteng sebagai lembaga keuangan milik daerah, sangat penting dalam memperluas jangkauan layanan hukum, khususnya bagi pelaku usaha, pelaku UMKM, serta masyarakat luas yang membutuhkan edukasi dan perlindungan hukum.

“Kami melihat potensi besar untuk membangun kolaborasi strategis, baik dalam bidang edukasi hukum, perlindungan Kekayaan Intelektual, fasilitasi layanan administrasi hukum umum, hingga penguatan literasi hukum di lingkungan ekonomi dan keuangan,” ujar Rakhmat Renaldy.

Ia juga menambahkan bahwa kerja sama ini nantinya bisa dikembangkan dalam bentuk program-program bersama, seperti penyuluhan hukum terpadu, dukungan layanan hukum untuk UMKM mitra Bank Sulteng, serta pembukaan akses layanan hukum berbasis digital di jaringan kantor Bank Sulteng.

Sementara itu, Dirut Bank Sulteng, Hj. Ramiyatie, menyambut positif inisiatif Kemenkum Sulteng tersebut dan menyatakan kesiapan lembaganya untuk bersinergi dalam membangun ekosistem layanan publik yang inklusif dan taat hukum.

“Bank Sulteng sangat terbuka untuk berkolaborasi dengan Kanwil Kemenkum Sulteng. Kami percaya bahwa peningkatan layanan hukum akan memperkuat kepercayaan publik dan keamanan usaha, terutama bagi sektor-sektor produktif yang kami bina,” tutur Ramiyatie.

Audiensi ini juga menjadi bagian dari pendekatan dialogis yang digalakkan Kemenkum Sulteng dalam menjalin kemitraan dengan berbagai sektor, baik pemerintahan, swasta, maupun masyarakat sipil.

Kolaborasi ini diharapkan dapat menghasilkan kebijakan dan layanan hukum yang tidak hanya formal, tetapi benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat di bidang sosial, ekonomi, dan pembangunan daerah.

Melalui pertemuan ini, Kemenkum Sulteng dan Bank Sulteng memperkuat komitmen bersama untuk menghadirkan layanan hukum yang adaptif, inovatif, dan berdampak nyata bagi kemajuan Sulawesi Tengah.

Sumber : Humas Kemenkum Sulteng

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *