Sambas, Kalbar – TransTV45.com || Dinas perdagangan, perindustrian dan koperasi, usaha kecil dan menengah kabupaten Sambas melaksanakan kegiatan monitoring dan pengawasan bersama UPT Metrologi di beberapa agen dan pangkalan Gas LPG 3 kg. (Senin, 11 Agustus 2025)
Pengecekan langsung dilakukan dalam rangka menindaklanjuti keluhan masyarakat yang beberapa yang lalu sempat viral dimedia sosial terkait berkurangnya isi gas LPG 3, adapun Agen dan pangkalan yang di kunjungi yaitu PT. Matahari Jaya Sejahtera, PT. Gemilang Tirtaperkasa, PT. Harum dan Pangkalan Reymon.
Berdasarkan hasil pengawasan yang dilakukan, Suparno selaku kepala bidang Perdagangan Dinas Koperindag Sambas mengatakan bahwa berat isi tabung gas LPG 3 kg yang dijual telah sesuai dengan standar yang ditetapkan.
“hari ini kami melakukan Evaluasi monitoring bersama tim UPT Metrologi Legal Sambas melakukan pemeriksaan dan menimbang secara acak terhadap 80 tabung gas secara acak dan tidak menemukan adanya indikasi atau kecurangan atau pengurangan berat isi”.
Ia pun menambahkan dan berkomitmen untuk memastikan bahwa masyarakat mendapatkan haknya atas tabung gas LPG 3 kg bersubsidi dengan berat isi yang sesuai.
“kami sampaikan kepada masyarakat jika membeli gas LPG 3kg di pangkalan timbang dulu, kalau berat nya berkurang langsung di tukar, terkait ada nya tambahan plat besi di tabung kami sampaikan itu untuk menyesuaikan tabung kosong yang seharusnya 5 kg, karna aus dan sebagainya jadi di tambah plat besi sehingga ukuran nya pas, tadi kita sudah melakukan pengujian terhadap tabung yang kosong, setelah pengujian yang ada dapat kita katakan memenuhi syarat untuk dilakukan pengisian “. Ujar nya
Dalam kesempatan yang sama Ati selaku pemilik agen gas LPG 3 kg dari PT. Harum mengatakan,
” sesuai dengan hasil monitoring dari dinas perdagangan beserta UPT Metrologi legal di pangkalan Reymon di Desa Lonam tidak menemukan pengurangan berat isi, kami juga sudah menyediakan timbangan di pangkalan, tim monitoring hanya menemukan salah satu tabung yang bocor dan sampai habis isi nya itu akan retur ke SPBE nya”. Ujarnya||Jurnalis:Mulyono
(Publish: Suparman)