OKU Sumsel- TransTV45.Com|| Menteri Pertahanan (Menhan) RI Sjafrie Sjamsoeddin dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto meninjau langsung pelaksanaan latihan puncak Super Garuda Shield (SGS) 2025 di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) Baturaja, Kabupaten Ogan Komerung Ulu, Sumatra Selatan, pada Rabu (3/9/2025).
Kunjungan ini menegaskan komitmen dan profesionalisme prajurit TNI bersama tentara dari negara sahabat dalam latihan militer multinasional terbesar di kawasan ini.
Demonstrasi CALFEX Menampilkan Kesiapan Tempur Terintegrasi
Didampingi para kepala staf, Menhan dan Panglima TNI menyaksikan demonstrasi Combined Arms Live Fire Exercise (CALFEX) dari menara tinjau Puslatpur.
Latihan ini menunjukkan sinergi tempur yang solid, meliputi penembakan artileri dan roket jarak jauh, serangan udara terintegrasi, serta manuver pasukan darat.
Latihan puncak ini melibatkan total 460 personel dari berbagai negara, terdiri dari 260 prajurit TNI AD, 200 personel US Army, 100 personel Australia, 75 personel Jepang, dan 25 personel Singapura. Mereka melaksanakan serangan operasi gabungan dengan amunisi tajam, sebuah skenario yang menguji koordinasi dan kemampuan taktis seluruh pasukan.
Alutsista Canggih Dikerahkan
Dalam latihan CALFEX ini, sejumlah alutsista canggih dikerahkan untuk menunjukkan kemampuan tempur terpadu, antara lain:
3 HIMARS (US Army)
