Pembukaan Mokka 106 Mahasiswa Institut Teknologi Dan Bisnis/ITB Adios

Pendidikan272 Dilihat

Pemalang-TransTV45.com || Kegiatan Mokka yang diikuti oleh 106 mahasiswa Institut Teknologi dan Bisnis atau ITB Adios, diadakan di kampus baru, Pemalang, pada tanggal 22 September 2023.

Rapat Senat Terbuka, Pengukuhan Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2023/2024 ITB Adios. Dihadiri oleh Bupati Pemalang Plt Mansur Hidayat, ST beserta rombongan.

Sebelum kegiatan dimulai, secara bersama menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan dilanjutkan Mars ITB Adios, pada pukul 14.57 Wib di ruang kampus.

Masa Orientasi Kehidupan Kampus atau Mokka yang diikuti 106 mahasiswa, dari total 600 mahasiswa, meliputi fakultas akuntansi S1, managemen S1, sistem informasi S1 berjalan lancar.

Sambutan Bupati Plt Mansur Hidayat, ST menyampaikan, dalam rangka pembukaan Mokka di Kampus ITB Adios Tahun Akademik 2023/2024, bahwa pendidikan tinggi merupakan satu diantara cara meningkatkan taraf hidup masyarakat serta memajukan negeri ini.

Saat ini Pemalang punya kebanggaan baru, lanjut Mansur Hidayat, setelah berdiri Kampus ITB Adios yang beralamat di Petarukan, Pemalang, Jawa Tengah.

Jenjang pendidikan tinggi di Pemalang tentu tidak berdiri sendiri. Harus ada semangat yang sama antara mahasiswa dan orang dan didukung oleh Pemerintah.

“Pemerintah akan membantu, misalnya pembangunan kampus dan memberi biasiswa dan menurunkan biaya-biaya yang ditentukan kampus.” Paparnya.

“Jaman sekarang antara dosen dan mahasiswa sudah tak ada jarak, beda kalau mahasiswa dan dosen jaman dulu.” Ungkap Plt Bupati Pemalang.

Sementara itu, Rektor ITB Adios Noor Rosyadi, S.E; M.M; menyampaikan harapanya untuk tahun depan mampu menyerap seribu mahasiswa.

Bahkan akan ditambah fakultas Biologi, karena tahun lalu kekurangan dosen, tak lama lagi dosen yang saat ini menempuh pendidikan S3, akan jadi dosen Biologi di ITB Adios.

“Mokka itu kegiatan tahunan dan wajib. Jadi kalau tidak ikut Mokka maka nggak bisa ikut skripsi maka nggak bisa wisuda.” Tegasnya dalam mengakhiri wawancara.

Raharjo/Kus

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *