Ganjar Pranowo mengaku kagum dengan tradisi adat Pela Gandong di Maluku.

Breaking News473 Dilihat

Ambon, TransTv45.com. Karena tradisi pela gandong mencerminkan penghormatan antar sesama walaupun berbeda.

“Kalau kita melihat dalam kampanye Pilpres mungkin kita beda pilihan, tapi mari kita saling menghormati,” ujar Ganjar, kepada wartawan usai berkampanye di Lapangan Merdeka Ambon.

Ganjar menegaskan jika saat ini terlihat semacam ada ‘benturan’ antar capres itu hanya terjadi pada pemikiran masing-masing capres.

“Kalau melihat benturannya itu hanya ada di pemikiran. Kita harapkan Pemilu Damai bisa terlaksana, dan kami akan dorong aparatur untuk netral,” tegas Ganjar.

Pada kesempatan tersebut, Ganjar juga meminta maaf kepada masyarakat Maluku khususnya di Kota Ambon terkait keterlambatan datang untuk berkampanye.

“Saya minta maaf karena pesawat kami trouble. Tapi warga masyarakat di Ambon menunggu dari jam 08.00 pagi hingga sore hari, saya merasa tersanjung dan terhormat. Karena sambutan itu berasal dari hati, dan kami dapat melihat dan merasakan itu,” tegas Ganjar.

Di ketahui bahwa para simpatisan maupun masyarakat rela menunggu kedatangan calon presiden, Ganjar pranowo dari pagi hingga sore hari di lapangan merdeka hanya untuk melihat dan mendengar kampanye akbar tersebut.

Sumitro.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *