Pamsimas Desa Nagakisar Dusun IV pematang Durian kecamatan Pantai Cermin di nyatakan warga amburadul dan mangkrak.

Berita, Daerah9 Dilihat

 

Pantai Cermin Serdang Bedagai-(20-11-2024) TransTV45.Com||.

Proyek pengadaan air minum sanitasi berbasis masyarakat “PAMSIMAS”yang berada Di Desa Nagakisar Dusun 4 pematang durian kecamatan Pantai Cermin ternyata mangkrak dan sangat meresahkan bagi masyarakat Naga Kisar setempat.

Menurut informasi dari beberapa warga yang disambangi awak media proyek Pamsimas Desa nagakisar ini tepatnya di Dsn IV dilaksanakan pada tahun 2018, dan pada waktu itu kepala desa masih dijabat oleh Mangudut Hasugian.

Kemudian awak media menyambangi seorang narasumber yang tidak mau disebutkan Nama lengkapnya dengan inisial (BB) mengatakan bahwasanya mulai dari selesainya proyek Pamsimas ini tahun 2018, hingga sampai sekarang tidak dapat dilaksanakan, dengan bukti bahwasanya air dari hasil proyek Pamsimas ini tidak dapat dinikmati warga Desa nagakisar Dusan IV. Kemudian pada saat penyelesaian pengeboran air yang sudah tiga kali di tempat yang berbeda ternyata airnya belum layak dipergunakan oleh masyarakat karena mengeluarkan bau lumpur.

Kemudian awak media menemui beberapa narasumber juga yang tidak mau disebutkan Nama lengkapnya inisial (GS,HS,RS,LS), mereka mengatakan bahwasanya instalasi proyek Pamsimas ini juga tidak terlaksana sampai ke rumah masyarakat (warga) dusun IV Pematang durian kecamatan Pantai Cermin. 

Mereka yakin bahwasanya pemerintah telah menyediakan dana untuk proyek Pamsimas ini namun mangkrak pekerjaannya ditangan Oleh Oknum yang tidak bertanggung jawab, Ungkap mereka dengan wajah kesal.

Masih denga beberapa  narasumber, kami meminta dengan tegas dalam hal ini oknum yang seharusnya bertanggung jawab dengan proyek Pamsimas Desa naga kisaran ini harus dapat mempertanggungjawabkan pekerjaannya jangan ada kesannya membodohi masyarakat desa Naga Kisar dusun IV kecamatan Pantai Cermin. Karena kami tidak mau ada proyek siluman di desa kami Desa nagakisar terutama di dusun IV ini, hanya tinggal nama dan hasilnya gagal total.

Dan kami akan berupaya semampu daya kami, akan menaikkan masalah ini ke APH, atau ke Kajari juga Kajati apabila proyek ini diabaikan begitu saja sama saja mereka mengabaikan warga yang membutuhkan seperti mengabaikan sampah, Ungkap mereka.

Di satu sisi narasumber dengan inisial BB mengatakan sangat kecewa, karena dari awalnya kami sangat merasa bangga bahwasanya dusun IV pematang durian Desa Naga Kisar akan memiliki PAM yang nantinya akan sangat membantu warga Dusun IV.

Saya ikhlas Pak memberi lahan secara gratis dan tidak perlu dibayar seluas 4×4= 16 m2 untuk tempat bangunan tersebut, namun inilah hasilnya kurang lebih 6 tahun sejak dibuatnya proyek ini dari tahun 2018 dinyatakan telah gagal total, dan saya secara pribadi sangat-sangat kecewa Ungkapnya dengan wajah kesal.

 

(Dani.S)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *