Lebong Transtv.45.Com _ Jabatan Jadi sebuah alasan untuk menekan seluruh kegiatan Aspek pemerintahan Desa sehingga kerap terjadi penyalahgunaan kekuasaan dan kerap terjadi kilap mata yang Tampa di sadari selalu jadi budak uang semata,kali ini team menelusuri pakta pakta di lapangan dan team tertuju pada sebuah kegiatan dari kelompok tani bersama yang terletak di Desa Kotai Donok Kecamatan Lebong Selatan Kabupaten Lebong besar Dugaan telah terjadi pemerasan terhadap ketua Gabungan Kelompok Tani Bersama oleh oknum kepala desa, menjadi topik utama perbincangan warga setempat
Pasalnya, Kejadian yang menyebab kan kerugian terhadap ketua kelompok yang sangat besar hingga puluhan juta rupiah
Di katakan oleh seorang tokoh masyarakat, yang sekaligus menjabat sebagai orang penting di desa Kutai donok berinisial (R)Kegiatan tersebut Bersumber dari Dana DAK Penugasan Dengan Nilai Rp.285 Juta dengan hal demikian tersebut di sini kepala desa Kutai donok memintak jata pie proyek tapa berdasarkan,dan Ketua Kelompok merasa takut sehingga uang sebesar 50 juta terpaksa di berikan sehingga yang di kerjakan kelompok tani bersama Kutai donok tak bisa secara maksimal ,yang seharus tak semestinya di lakukan oleh seorang pejabat Desa dan sama sekali tak mencerminkan akhlak seorang pemimpin,tuturnya dengan Nada marah
Didalam hal ini sudah jelas Undang Undang telah mengatur baik undang undang Saber pungli mau pun Pemerasan atau grafitasi,Pasal 12B ayat (1) UU No.31/1999 jo UU No. 20/2001,Dan Undang Undang Pemerasan Pasal 368 ayat 1 KUHP Dan di pasal pasal tersebut jelas terkait larangan namun hal ini nampaknya tak berlaku bagi oknum Kepala Desa Kutai Donok
“Di tempat Terpisah Kepala Desa Kutai Donok Piki Mendatangi Kegiaman Jurnalis Transtv45.com dan berniat untuk Menjelaskan dan memintak solusi, Kita mohon dengan segala kerendahan pak agar ini semua dapat di selesaikan secara keluarga dan jujur memang benar uang itu saya ambil dari kelompok tani pertama saya ambil 5 juta dan selanjutnya 15 juta pak,,jelas Piki
“Lanjutnya’ Kami mohon kita selesaikan pak dan kami bisa bantu publikasi karena jujur unangnya sudah tidak ada lagi pak dan banyak beban yang harus kami selesaikan sehingga uang itu saya ambil dari ketua kelompok tani pak,dan kelompok tani tidak tau beban itu,Jadi kami mhn bantuannya pak,tutup kepala desa
Dan di dalam hal ini team awak media telah berkoordinasi langsung dengan pihak APH dan besar harapan team Di dalam hal ini Dapatlah APH bergerak capet untuk melakukan hal penindakan yang terukur kepada pihak yang di duga melanggar hukum
By fb