Pemkab Bone Memaksimalkan Program Gammara’Na Tekan Stunting, Kapolsek Bengo : masalah stunting diselesaikan secara bersama-sama

Kesehatan285 Dilihat

BONE Bengo Transtv45.com-  Pemerintah Pemkab Bone melaksanakan giat Program Gammara’Na tekan Stunting yang dilaksanakan di Balai Desa Mabbulosipeppa Kantor Desa Selli Kecamatan Bengo Kabupaten Bone,” Sabtu (03/07/2021).

Pada pelaksanaan ini Pemkab Bone terus berupaya memaksimalkan program pendampingan gizi “Gammara’Na” dalam rangka percepatan pencegahan dan penanggulangan stunting di Kabupaten Bone.

Gerakan Masyarakat Mencegah Stunting Gammara’Na merupakan program inovasi Pemprov Sulsel dalam menekan stunting dengan menghadirkan pendamping gizi di wilayah lokus.

Adapun yang hadir pada pelaksanaan Program Gammara’Na untuk menekan stunting adalah Kadinkes Kab Bone Ibu dr. Hj. Nurminah A. Yusuf, M.A.R.S., Kepala Bidang Kesmas Kab Bone Bpk dr. Eko, Kapus Koppe Mansyur, SKM, Kapus Ulaweng, Kapolsek Bengo yang diwakili Kasium Bripka Chalvien S, Kades Selli H. Saharuddin, S.Pi, Kades Bulu Allaporengnge Bpk Sudirman, BSc, Kanit Intel Polsek Bengo Aipda Andi Tawakkal, SH, Bhabinkamtibmas Deda Selli dan Desa Bulu Allaporengnge Aipda Syarif, Tenaga gizi pendamping sebanyak 13 org serta perwakilan tiap tiap desa sekecamtan Bengo Kab. Bone.

Dalam sambutannya Kadinkes Kab Bone Ibu dr. Hj. Nurminah A. Yusuf, M.A.R.S., mengatakan Program unggulan Pemprov Sulsel dalam mempercepat penurunan stunting dengan menghadirkan 13 tenaga pendamping gizi dan konselor stunting yang ditempatkan di desa lokus di Kabupaten Bone agar bisa bersentuhan langsung dengan masyarakat untuk bisa mempercepat proses pelaksanaan program Pemerintah demi kebaikan kita semua.

“Hadirnya pendamping gizi dan konselor sangat berpengaruh dalam menekan stunting dengan pendekatan berbagai program spesifik untuk ibu hamil dan bayi di bawah dua tahun. Serta dengan adanya Program spesifik menekan stunting dengan pemberian kapsul daun kelor, suplemen multivitamin bagi ibu hamil, PMT Balita, PMT Ibu Hamil dan Multivitamin Taburia untuk 1.000 HPK,” Tambah Kadinkes Kab Bone,

Ditempat yang sama saat ditemui, Kapus Koppe Mansyur, SKM, menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemkab Bone karena telah menurunkan dan mendatangkan tenaga Gizi pendamping dari Dinkes Pemprov Sulsel untuk membantu dalam menuntaskan stunting dan kami yakin dan percaya jika sama-sama bekerjasama, kita mampu menekan stunting, apalagi dengan kehadiran para pendamping gizi,” ujar Kapus Koppe

Ditempat terpisah Kapolsek Bengo Iptu Andi Jalaluddin, S. Sos saat dikompirmasi mengatakan bahwa dengan adnya progran pemerintah ini dan menurunkan langsung pendamping gizi ke desa bisa memberikan stimulasi peran stakeholder di desa, supaya tujuan pendampingannya mencapai sasaran. Stunting ini mesti diselesaikan secara bersama-sama.” Imbuh Kapolsek,

Begitu pulah yang dikatakan Kades Selli H. Saharuddin, S.Pi bahwa Kunci keberhasilan dengan langkah awal pelibatan stakeholder yang dilakukan dengan cara pemetaan berdasarakan kepentingan dan pengaruh yang dimiliki tingkat desa sehingga memiliki kepentingan dan penekanan stunting bisa tercapai,” Ujar Kades Selli,

Jurnalis: Syarkawi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *