Birokrasi dan Infrastruktur Kota Lewoleba Ditata Kembali, Ini Alasannya

Breaking News523 Dilihat

LEMBATA-TranTV45.com- Pelaksana Tugas Harian (PLT) Bupati Lembata, Thomas Ola menegaskan segera menata kembali birokarsi Pemerintahan berdasarkan regulasi dan penempatan pejabat harus melewati Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Bapperjakat) yang selama ini mati suri. Karena itu, pejabat yunior-yunior yang lompat jabatan, siap diri untuk ditempatkan sesuai dengan kapasitas dan keahlian, The right Man on the right Place. (orang yang benar ada ditempat yang benar). Daftar Urut Kepangkatan menjadi prioritas.

Sebagaimana diketahui, Wakil Bupati Lembata Thomas Ola telah ditunjuk menjalankan tugas-tugas harian sebagai Bupati Lembata pasca meninggalnya Bupati definitif Eliaser Yentji Sunur pada hari Sabtu, 17/7/2021, kemarin di RS Siloam Kupang.

Kepada wartawan di Rumah Sakit Damian Lewoleba, Rabu, 21 Juli 2021, PLT Bupati Thomas secara tegas mengungkap empat kebijakan prioritas dirinya selama kurang lebih 10 bulan menjadi pucuk pimpinan pemerintahan di Kabupaten Lembata sebelum masa jabatannya berakhir, 22 Mei 2022.

PLT Bupati Thomas menegaskan penataan birokrasi di lingkup Pemda Lembata adalah wajib dilakukan. Penempatan jabatan harus lewat Bapperjakat dan Daftar Urut Kepangkatan (DUK) menjadi salah satu syarat pentinng. Karena itu, pejabat-pejabat yunior yang selama ini lompat jabatan, siapkan diri untuk kembali ditempatkan pada jabatan yang tepat.

“Kekuatan pencapaian visi misi itu ada di birokrasi. Cepat atau lambat, itu (penataan birokrasi) pasti,” tegas Thomas usai melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di Rumah Sakit Damian Lewoleba.

Dia berujar penataan birokrasi bisa dilakukan menyeluruh mulai dari eselon empat, tiga dan dua. Katanya, tidak boleh ada struktur dalam pemerintahan yang kosong karena kekuatan kinerja ada di struktur birokrasi. “Ketika ada satu struktur lowong, kita tidak bisa menilai yang ada di atas lagi. Penataan birokrasi nomor satu,” tandas Thomas Ola.

Wabup Langoday menegaskan dirinya akan menghidupkan kembali Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) yang selama ini dinilainya mati suri.

Selain penataan birokrasi pemerintahan, lanjut Thomas, penataan Kota Lewoleba menjadi prioritas karena sebagai ibujota Kabupaten Lembata harus ditata kembali lebih baik, Pembangunan infrastruktur jalan, lorong dan lampu jalan dalam kota Lewoleba harus segera dibangun kembali untuk menunjukan wajah sebuah kota yang indah dan layak. *(WN/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *