Nias Barat-TransTV45.Com Bupati Nias Barat Khenoki Waruwu seusai Rapat Paripurna di kantor DPRD Nias Barat dalam hal penyampaian dan penyerahan Nota pengantar rancangan KUA/PPAS R-APBD tahun anggaran Tahun 2021. Kamis ( 29/07/2021 )
Kemudian Khenoki Waruwu sekitar pukul 14:30 Wib, langsung sidak mendadak di Dinas Kelautan dan perikan. Sesampainya di kantor di Dinas Bupati langsung melihat sekeliling Kantor yang belum di bersihkan hingga beberapa puncak sempat dicabut dihalaman kantor Dinas Kelautan dan Perikanan.
Bertempatan pada jam itu, Kadis datang menghampiri Bupati dan langsung terjadi dialog antar Bupati Nias Barat Khenoki dengan Kadis Kelautan dan Perikanan. Bupati mengatakan kepada kadis, mengapa sampai Lingkup kantor tidak dibersihkan padahal berkaitan dengan kebersi telah menjadi program 100 hari Bupati dan wakil Bupati Nias Khenoki Waruwu dan Era-era Hia, Ucapnya.
Kemudian Bupati melanjutkan selama menjabat sebagai kadis saya menilai kadis kurang prokaktif bahkan hal itu sudah sering diingatkan sejak saya menjabat wakil bupati sampai menjabat sebagai Bupati. Seterusnya kami menilai bahwa tidak masuk kantor sehingga agenda pemerintah terganggu termasuk di DPRD, manejemen kepemimpinananya terhadap bawahan tidak transparan (tidak memberdayakan bawahan atau suka bekerja sendiri), Ujarnya.
Saya atas nama bupati merasa kecewa ketika melihat lingkungan kantor dinas kelautan dan perikanan banyak rumput padahal kebersihan merupakan bagian dari program 100 hari kerja bupati dan wakil bupati Nias Barat. “kerja kami pak Dr. Era era Hia, MM.,M.Si, tetapi mengapa masih ada kantor yang tidak bersih, rumput menempel di dinding kantor. Ini akibat ketika kadisnya sering tidak masuk kantor dan kepemimpinannya tidak baik” Maka dengan itu, izinkan saya penuh dengan hormat Atas nama pemerintah Kabupaten Nias Barat,” Bupati Nias Barat Khenoki Waruwu”. Saudara Kadis Kelautan dan Perikanan Yarmatinus Lahagu Dicopot dari jabatannya sebagai kadis. Tandasnya Bupati.
Sesuai hasil konfirmasi awak media kepada salah seorang Staf. Dinas Kelautan dan Perikanan yang tidak mau disebutkan namanya, ketika dimintai tanggapannya atas diberhentian Kadis. “mengatakan kepemimpinan Yarmantinus lahagu tidak baik sudah sangat tepat untuk dicopot”. Sebutnya.
Kemudian ditambah oleh staf yang lain ” Menyampaikan bahwa sejak Yarmatinus Lahagu menjabat sebagai kadis di dinas kelautan dan perikanan. Hanya satu kali diadakan Rapat , tidak ada pendistribusian tugas kepada bawahan, kendara dinas ia kuasai 2 unit mobil 2 unit roda dua ditangannya, parahnya lagi saat pendistribusian bantuan lele dan perahu kemarin tidak pernah diinformasikan kepada bidang tapi langsung pak kadis membagikannya” tuturnya. ( Bezi Hal/Odal Zai)